NTT-News.com, Waikabubak – Guna perkuat barisan perjuangan, Dewan Pimpinan Cabang(DPC), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia(GMNI), Kabupaten Sumba Barat Daya(SBD) membuka komisariat di Kabupaten Sumba Barat. Kampus yang tergabung dalam Komisariat Sumba Barat adalah STIMIKOM Stela Maris Sumba cabang dua, Sekolah Tinggi Teologi(STT) cabang Lewa dan Kampus Akper Sumba Barat.
Hal di atas dikatakan oleh Ketua DPC GMNI SBD, Tobias Talu ketika di temui Nttnews.com, pada Jumat(08/10/2021).
Ketua DPC GMNI SBD, Tobias Talu menyebut penjajakan ini dilakukan dengan tujuan memperkuat barisan perjuangan. Menurutnya, melihat situasi kabupaten Sumba Barat, GMNI perlu dihadirkan untuk mengawal segala bentuk kebijakan pemerintah, serta hadir sebagai penyumbang konsep dalam pembangunan daerah.
“GMNI hadir di Sumba Barat bukan sekedar sebagai formalitas, GMNI hadir untuk membangkitkan jiwa semangat kawan-kawan Mahasiswa guna mengawal segala kebijakan pemerintah. Dan hadir sebagai penyumbang konsep intelektual untuk pembanguanan daerah,”kata Tobias.
Tobias menjelaskan, sebelum menggelar kegiatan Pekan Penerimaan Anggota Baru(PPAB), DPC SBD telah melakukan koordinasi dengan alumni GMNI yang berada di Sumba Barat, serta dengan pengurus DPD dan DPP. Sehingga, hasil dari koordinasi, kata Tobias DPC SBD melakukan pembukaan komisariat di Sumba Barat. Sementara PPAB akan dilakukan selama tiga hari. Kegiatan ini, lagi jelas Tobias akan berlangsung di aula kantor Desa Bera Dolu, Kwcamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat.
“Sebelum PPAB dilakukan, kami(DPC SBD) telah melakukan koordinasi dengan alumni di Sumba Barat. Hasil dari diskusi itu, akhirnya kami menyepekati untuk membuka komisariat di Sumba Barat,”jelas Ketua DPC yang juga alumni STKIP Weetebula. (Rian)
