Lintas Flobamora

Cakades di SBD Diminta Taati Ikrar Kampanye Damai

×

Cakades di SBD Diminta Taati Ikrar Kampanye Damai

Sebarkan artikel ini
Kepla Dinas PMD SBD, Dominggus Bulla (foto: Pet, Pos Kupang)

NTT-News.com, Tambolaka – Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) meminta para Calon Kepala Desa (Cakades) yang bertarung pada Pilkades serentak tahun 2021 untuk mengikrarkan pakta integritas kampanye secara damai agar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dapat berjalan dengan adil, aman dan damai.

Demikian diungkapkan Kadis PMD SBD, Drs. Dominggus Bula, kepada media saat ditemui di ruang kerjanya Dinas PMD, Desa Kadi Pada Kecamatan Kota Tambolaka Kabupaten SBD Nusa Tenggara Timur, Rabu (16/6/2021).

Pelaksanaan Pilkades Serentak dan Pemilihan Antar Waktu Cakades di Kabupaten SBD saat ini sudah tinggal menghitung hari. Kurang lebih 2 minggu lagi SBD akan menggelar pesta demokrasi di tingkat desa yang tersebar di 11 kecamatan akan mengikuti Pilkades serentak tersebut sebanyak 103 desa.

Panitia Kabupaten, Sub Kecamatan dan Panitia Desa yang menjadi motor penyelanggara pesta demokrasi sudah menyelesaikan tugasnya dengan baik hingga mencapai kurang lebih 80%. Saat ini sudah memasuki tahap verifikasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) bersamaan dengan percetakan kertas suara  kartu undangan.

Domi Bulla menuturkan tahapan-tahapan ini dapat dilalui berkat adanya kerjasama yang baik antara semua pihak mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten bahkan juga dukungan TNI/Polri.

“Memang ada hambatan yang kita lalui, ada 18 laporan yang masuk baik itu karena internal panitia maupun panitia dengan Cakades, tetapi dapat diselesaikan dengan baik dengan tetap berpegang teguh pada payung hukum kita yaitu Perda No. 4 tahun 2020 dan Perbup No. 12 tahun 2021,” ujarnya.

Domi Bulla menjelaskan, persoalan-persoalan tersebut tidak dapat diselesaikan dengan sendiri-sendiri, oleh karena itu panitia memegang satu motto yaitu Bersatu Kita Teguh, Bersama Kita Bisa. Sehingga dengan adanya kerjasama tersebut permasalahan-permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan baik.

Dirinya juga mengakui memang ada tahapan yang membutuhkan perhatian ekstra yaitu tahapan penetapan Cakades, tetapi akhirnya semua bisa berjalan dengan baik dengan tetap merujuk pada aturan yang berlaku.

Untuk masalah kertas suara sudah mulai dikerjakan sejak tanggal 14 Juni sampai dengan 26, 27 Juni, pengadaannya sedang berlangsung dengan menggunakan dasar-dasar DPT yang sudah ditetapkan di desa. Apabila ada tambahan akan dicetak lagi ditambah kertas suara lebih 2%.

Dalam kesempatan yang sama mantan Kepala Badan Kesbangpol SBD ini mengucapkan terima kasih pada TNI Polri yang selama ini mengawal pelaksaan Pilkades Serentak dan Antar Waktu.

“Pagi tadi kami dikunjungi oleh Bapak Kar Ops Polda NTT dan Dansat Brimobda Polda NTT, kita sudah komunikasi tentang pengawalan sampai dengan pasca penetapan Pilkades Serentak dan Antar Waktu nanti,” katanya.

Dirinya juga mengimbau agar masyarakat umum untuk memlilih kepala desa yang mempunyai integritas untuk menentukan arah pembangunan desa selama 6 tahun. Kepada para calon kepala desa agar menciptakan Pilkades damai dan jadilah Cakades yang punya integritas serta menjaga kemanan dan ketertiban di wilayah desa masing-masing.

“Dan kaitan dengan itu, wajib bagi para Cakades untuk membuat pakta integritas dan kampanye damai mengikrarkan bersama bahwa Pilkades akan berlangsung secara aman dan damai di Kabupaten SBD,” tuturnya. (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *