NTT-News.com, Kupang – Penjabat Walikota Kupang menggelar diskusi publik bersama ratusan wartawan di Kota Kupang. Dalam dialog tersebut ada yang meminta agar pemerintah Kota Kupang segera melakukan pemantauan harga bahan pangan di pasar Kota Kupang.
Permintaan para wartawan tersebut menyusul adanya kenaikan harga BBM yang signifikan dan berdampak pula pada harga Sembako yang akan ikut naik drastis.
Untuk diketahui kegiatan tersebut berlangsung di Lantai I Kantor Walikota Kupang.Turut mendampingi Penjabat Walikota Jajaran dan Humas Setda Kota Kupang, Selasa, (26/9/2022).
Baca Juga: Bupati Kupang Janjikan Sekolah Di Lokasi Perumahan Bantuan Seroja Soukibe
”Kami minta Pemerintah Kota Kupang untuk kembali pantau harga pasar karena kenaikan Kebutuhan pokok cukup signifikan. Pemerintah melalui dinas terkait harus optimalkan perannya untuk mengendalikan harga pasar pasca kenaikan BBM,” ungkap salah satu wartawan sebagai peserta forum dialog itu.
Menurutnya kenaikan harga kebutuhan pokok harus menjadi perhatian bersama karena kita baru saja melewati Pandemik covid-19 dan umumnya masyarakat termasuk di Kota Kupang kehidupan ekonomi belum stabil bahkan kita sedang mengalami krisis ekonomi.
Sementara masalah sosial lain yang dibahas bersama yakni manajemen pengangkutan dan pengolahan sampah, arus keluar masuk truk barang untuk mengurangi kemacetan pada beberapa titik strategis, dan identifikasi infrastruktur jalan yang dikategorikan rusak ringan, sedang dan berat untuk segera diperbaiki sebagai solusi menjamin keselamatan pengguna jalan.
Baca Juga: Gerak Cepat, PemKab Kupang Salurkan Bantuan Seroja Bagi Masyarakat Kabupaten Kupang Yang Terdampak
Penjabat Walikota Kupang George Hadjo, SH dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih bisa bertemu dengan rekan-rekan media di Kota Kupang dan siap mendengar masukan-masukan yang berbasis data guna peningkatan pembangunan Kota Kupang.
“Untuk pemantauan harga pasar di Kota Kupang akan dikoordinasikan untuk mengendalikan harga Kebutuhan pokok, prinsipnya harga pasar harus sesuai ketentuan yang berlaku sehingga interaksi ekonomi terus jalan untuk menjamin kestabilan ekonomi pasca kenaikan harga BBM,” ungkapnya. ***