NTT-News.com, Kefamenanu – Sebanyak tiga unit rumah yang terletak di desa Boronubaen, Kecamatan Biboki Utara (Biut), Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dihantam angin puting beliung.
Kejadiaan naas ini menimpa ketiga pemilik rumah yakni atas nama Irwanto Manehat, Gabriel manek, Agus Manehat di desa Boronubaen, RT 009/ Rw 003/ Dsn 3 ini sekira pukul 14: 00 siang.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban yang tewas akan tetapi 3 kk ini mengalami kerugian sekitar 21 juta rupiah untuk bisa membangun kembali atap rumah yang di terpa angin puting beliung.
Bapak Irwanto Manehat, salah satu korban rumahnya diterpa puting beliung, kepada media ini, Jumat (23/10/2020), sekira pukul 19: 00 wita atau jam 07.00 wita malam, mengatakan bahwa kejadian ini bermula sekira pukul 14:00 waktu setempat.
“Saat itu hujan yang cukup deras diiringi hembusan angin yang deras yang dan kami sekeluarga dalam keadaan tertidur, nah karena kegelisahan mengganjal dalam diri, saya tersadar dari tidur dan langsung keluar, sedangkan istri dan anak-anak pun sadar dan hanya bisa meratapi keadaan rumah kami yang telah diterpa angin puting beliung”. Kisahnya dengan nada sedih.
Bapak yang akrab disapa Iwan ini menambahkan bahwa dirinya saat ini hanya bisa menguatkan istri dan anak- anak untuk tetap menerima kenyataan ini sebagai sebuah musibah yang menimpa keluarga mereka.
“Intinya bahwa istri dan anak-anak saya tidak apa-apa, karena biaya untuk membangun ulang rumah masih bisa dicari, asalkan kami sekeluarga selamat dari musibah ini”. Kata Bapak tiga anak ini.
Penulis : Laris Mataubana
