NTT-News.com, Tambolaka – Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), mengandeng media lokal sebagai mitra kerjasama dalam bentuk publikasi informasi publik yang berkaitan dengan segala bentuk informasi yang berasal dari masyarakat daerah itu maupun kegiatan kehumasan Bupati dan Wakil Bupati SBD serta kegiatan lain OPD-OPD di lingkup Pemda SBD.
Kemitraan yang dibangun itu, telah ditandai dengan penanda taganan Nota Kesepahaman antara Bupati SBD, dr. Kornelius Kodi Mete yang diwakili oleh kepala Dinas Kominfo, Rihimeha A. Praing bersama pimpinan Redaksi (Pemred) media NTT-NEWS.COM, SUARAJARMAS.COM dan TIMESNTT.COM pada sabtu, (30/6/21).
Kepala Dinas Kominfo Rihimeha A. Praing usai melakukan MOU mengaku bahwa peran media sangat penting sebagai wadah informasi publik. Menurut dia mestinya seluruh kegiatan pemerintah daerah kabupaten SBD diketahui oleh seluruh masyarakat Indonesia.
“Media ini sangat penting karena peran media ini untuk informasi publik yang harus diberitakan agar seluruh masyarakat Indonesia ketahui. Masyarakat Indonesia yang mana, tentu Indonesia tanah tempat kita berpijak, dimana kita berpijak yaitu Indonesia di Sumba Barat Daya” terangnya.
Rihimeha A. Praing juga berharap agar kedepannya kerjasama yang telah dibangun akan terus meningkat.
Menurut mantan kepala dinas Peternakan SBD ini, apabila Pemda betul-betul memberikan perhatian yang besar kepada media lokal, kedepannya pembaca akan menempatkan media lokal sebagai media yang terpercaya dalam menyajikan informasi publik.
Namun katanya, belum semua media lokal diakomodir karena belum berbadan hukum.
“Kita juga ingin mengandeng seluruh media lokal tetapi harus media lokal yang berbadan hukum secara Lembaga yaitu persoroan terbatas (PT) dan terdaftar di kemenkumham dengan memiliki nomor AHU dan kelengkapan lainnya sebagai perusahaan yang bergerak dibidang media Pers, sehingga kita semua aman dalam kerjasama media dan terhindar dari dampak hukum” tegasnya.
Selain itu, Rihimeha A. Praing juga berharap agar media-media lokal bisa bersaing dengan media-media yang sudah besar.
Menurutnya media lokal itu penting karena kita butuhkan informasi dari mata lokal ke nasional.
Rihimeha A. Praing berharap agar beberapa media lokal yang belum berbadan hukum agar segera melengkapi administrasi perusahaan medianya sehingga tahun depan bisa bermitra dengan pemerintah daerah kabupaten SBD. (Rey)
