NTT-News. com, Kefamenanu- Menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 99 Kota Kefamenanu yang akan dirayakan pada tanggal 22 September mendatang, Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), berencana akan digelar secara sederhana dan beberapa kegiatan yang mengumpulkan banyak orang akan ditiadakan.
Hal itu di sampaikan Pj. Sekertaris Daerah Fransiskus Fay, S. Pt, M. Si kepada Wartawan rabu, (08/09/2021) di ruang kerjanya.
Dikatakan untuk merayakan HUT Kota Kefamenanu sejumlah kegiatan akan ditiadakan pasalnya saat ini masih dalam masa covid 19 dan Kabupaten TTU masih berstatus PPKM level III.
“Karena dalam situasi pandemi Covid-19, maka tahun ini kegiatan ulang tahun Kota Kefamenanu kita laksanakan secara sederhana, khidmat dan mengikuti anjuran protokol kesehatan, sehingga kegiatan-kegiatan yang kita lakukan harus benar-benar menjaga protokol kesehatan agar tidak terjadi kerumunan atau melanggar protokol kesehatan yang ada, ” jelas Fransiskus.
Selain itu dirinya menambahkan, kegiatan yang dinilai dapat menimbulkan kerumunan seperti pameran pembangunan, expo, pasar rakyat serta karnaval budaya dipastikan tidak akan diselenggarakan.
“kegiatan seperti pameran dan expo, karnaval budaya itu kita tidak dilaksanakan, karena kegiatan-kegiatan itu berpotensi menciptakan kerumuman ,” jelas Fransiskus selaku ketua Panitia HUT Kota Kefamenanu ke 99.
Meski demikian, lanjut Kadis Peternakan kabupaten TTU itu, beberapa item kegiatan perlombaan masih tetap akan dilaksanakan namun dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
” kita merencanakan beberapa kegiatan yang tidak melibatkan banyak orang, antara lain, napak tilas yang pesertanya akan dikurangi jumlah orang dalam setiap regu, bso’ot atau tabso akan dilaksanakan di ruang tertutup namun panitia akan menyediakan link untuk masyarakat bisa menyaksikan secara live dan lomba kebersihan antar kecamatan yang akan dinilai adalah pusat kecamatan serta lomba persiapan lahan masyarakat menjelang musim tanam, ” Urai Fransiskus.
Fransiskus juga meminta kepada peserta yang akan mengikuti beberapa item kegiatan lomba tersebut, untuk dapat tetap mengikuti anjuran prokes yang disyaratkan oleh panitia.
“Benar-benar kita jaga supaya penularan Covid-19 ini tidak menyebar karena kegiatan pemerintah, saya juga menghimbau kepada peserta lomba untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, ” pungkasnya.
Fridus Ciompah