NTT-News.com, Kefamenanu – Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Agustinus Silab, mengatakan bahwa Angka Buta Aksara di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.
Menurutnya, sesuai data Badan Pusat Statistik, tahun 2015 jumlah buta aksara di Kabupaten TTU sebanyak 22.394 orang. Sedangkan pada tahun 2016 ini mengalami penurunan menjadi 20.924 orang.
“Pada tahun 2015 angka buta aksara sebanyak 22.394 orang, tapi tahun ini turun menjadi 20.924 orang,” ungkap Kabid PLS, Dinas PPO TTU, Agustinus Silab, Jumad, 07 Oktober 2016.
Untuk bisa mengurangi angka buta aksara ini, Agustinus mengajak seluruh masyarakat Timor Tengah Utara untuk memanfaatkan Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) yang ada sehingga angka buta aksara yang masih tinggi ini dapat ditekan.
“Untuk bisa menurunkan angka buta aksara ini, saya mengajak seluruh masyarakat TTU untuk kita perangi dengan cara menggunakan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat yang ada,” tandasnya. (Peter)
