NTT-News.com, Kodi Bangedo – Bantuan-bantuan telah berdatangan dari berbagai pihak dalam mengurangi beban hidup yang di alami oleh setiap keluarga korban terdampak kebakaran di Kampung Parona Baroro, Desa Waikaninyo, Kecamatan Kodi Bangedo.
Kali ini, aksi untuk kemanusiaan itu dilakukan oleh kapolres Sumba Barat Daya dan Ketua Bayangkari, serta seluruh jajarannya. Dalam aksi itu, Polres SBD menyerahkan bantuan sembako kepada keluarga korban kebakaran, pada Senin (17/01/2022) kemarin.
Kapolres SBD, AKBP Sigit Harimbawan, menyampaikan rasa duka atas musibah kebakaran telah menghanguskan 8 unit rumah keluarga di Kampung Adat Parona Baroro beberapa hari lalu. Menurutnya, musibah yang menimpah 15 Kepala Keluarga itu merupakan duka bersama seluruh warga masyarakat Sumba Barat Daya pada khususnya, Umumnya masyarakat Pulau Sumba. Sebab, situs adat yang tersambar petir itu, kata Sigit adalah aset wisata budaya yang meninggalkan kenangan.
“Turut prihatin dan berduka atas terjadinya musibah kebakaran yang telah menghanguskan 8 unit rumah adat. Duka ini adalah duka kita semua,” haru dirinya.
Sigit mengajak semua keluarga di Kampung Adat Parona Baroro untuk tetap kuat dalam menghadapi musibah itu, serta mengambil hikmah dari peristiwa yang sudah menimbulkan kerugian yang sangat besar. Sigit meyakini bahwa musibah yang menimpah Kampung adat Parona Baroro akan memantik rasa peduli semua lembaga, komunitas dalam menyalurkan bantuan-bantuan tertentu.
Sigit juga berharap supaya pemulihan kampung adat itu segera selesai, serta seluruh keluarga terus mendapatkan bantuan dari berbagai pihak yang peduli dengan kemanusiaan.
“Tetap tabah, yang penting tidak ada korban jiwa.Kalau harta benda masih bisa kita cari, mari kita mengambil hikmah dari peristiwa ini, semoga keluarga terus mendapatkan uluran tangan dari pihak-pihak lainnya,”pintahnya.(RIAN)