Desa Binaan Bank NTT di Malaka Bentuk Kelompok Tani Hortikultura dan Kerajinan

0
126
Anggota Kelompok Desa Binaan Bank NTT di Malaka

NTT-News.com, Malaka – Desa Webriamata, Kecamatan Wewiku Kabupaten Malaka merupakan satu dari empat desa yang menjadi peserta Festival Desa Binaan Bank NTT dan Festival PAD 2022.

Belum lama ini, petani di Desa Webriamata membentuk kelompok pertanian hasil holtikultura seperti tomat, cabai dan sawi. Tiga jenis komoditas tersebut mulai ditanam di lahan milik kelompok tersebut.

Selain itu, petani setempat juga memiliki usaha kerajinan gerabah dan juga kelompok penenun yang anggotanya terdiri dari kaum ibu dan remaja putri.

Baca Juga: Bank NTT dan Pemprov Launching Aplikasi SP2D Online untuk Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah

Pada Selasa (15/11/2022) juri Festival Desa Binaan dan PAD Bank NTT, James Adam bersama Kristoforus Seda dari Divisi Kredit Kantor Pusat Bank NTT berkunjung ke desa binaan ini.

Di sana mereka melihat langsung kerajinan gerabah yang saat ini beranggotakan 60 orang. Kelompok ini diketuai perempuan desa setempat bernama Antonia Nae. Selain itu, ada kelompok tenun memiliki 16 orang, kelompok pembuatan closet dengan 20 orang .

Kepada Juri Bank NTT, Sekretaris Desa Webriamata, Laurensius Tae Bria minta Bank NTT bantu mempromosikan usaha kerajinan di desa tersebut, atau offtaker yang bersedia membeli kerainan gerabah warga.

Baca Juga: Bank NTT Persembahkan Dedikasi Award 2022 untuk Prime Customer, Berikut Daftar Pemenang Kompetisi

“Selama ini, hasil kerajinan gerabah baru dikeluarkan kalau ada pameran,” sebut Laurensius Tae Bria.

Pada saat tersebut, Dr James Adam menyarankan kepada kepala desa dan kelompok gerabah, berdiskusi bersama Bupati Malaka sehingga pemerintah daerah setempat juga turut membantu mempromosikan kerajinan gerbah.

“Bisa mempromosikan hasil kerjinan gerabah ke seluruh OPD maupun kepada setiap tamu yang datang dan pemerintah menyiapkan etalase untuk pajang hasil produk kerajinan maupun hasil olahan produk yang ada di Malaka,” ujarnya.

Baca Juga: Aneka Produk Unggulan dari UMKM Binaan Bank NTT Dipamerkan di Plaza Sarinah Jakarta

Dia juga menyerankan kepada pemerintah desa menghidupkan Badan Usaha Milik Desa (BumDes) sehingga promosi dan penjualan gerabah maupun hasil pertanian, dikelola BumDes yang pada akhirnya diharapkan mendatangkan keuntungan bagi pengrajin. ***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini