NTT-News.com, Kodi – Dalam rangka mewujudkan program Desa Berkecukupan Pangan program 7 Jembatan Emas Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat Daya (SBD) periode 2019-2024, Bupati dr. Kornelius Kodi Mete melakukan penanaman perdana Padi Gogo alias Padi Wangi bersama kelompok tani Tana Manda, Desa Tana Mete Kecamatan Kodi Balaghar, Sabtu (07/12/19).
Dalam acara tanam perdana tersebut dicanangkan pula SBD sebagai Kabupaten penghasil Jagung. Saat itu ditandai pula dengan penanaman jagung varietas Bisma pada lahan seluas 300 hektare.
Penanaman padi dan jagung tersebut juga, untuk mewujudkan program 7 jembatan emas desa berkecukupan pangan. Selain itu juga pengembangan padi varietas padi wangi atau Gogo Kodi untuk mewujudkan desa berkecukupan pangan dan gerakan tanam kelor untuk mewujudkan jembatan emas desa sehat dan pintar.
Bupati Nelis mengatakan tujuan kegiatan pencanangan itu untuk meningkatkan produksi pangan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat SBD.
“Tidak boleh ada warga SBD yang kekurangan pangan, jika produksi meningkat maka ada kelebihannya untuk menyekolahkan anak-anak ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati Nelis menjelaskan untuk dapat meningkatkan produksi atau mencapai produksi yang optimal maka benih tanaman yang ditanam harus dipelihara. Membersih gulma dan memberi pemupukan dengan baik. Kelor adalah tanaman yang sangat bergizi. Wajib tanam untuk jadi sayur dan minuman.
“Gubernur NTT dan saya sendiri adalah manusia kelor. Kami telah membuktikan manfaatnya. Jadi tidak perlu ragu lagi,” pintanya.
Penulis : jrm/rey