NTT-News.com, Kupang – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali mengalami inflasi. Juli 2019 Kota-kota di Nusa Tenggara Timur mengalami inflasi sebesar 0,21 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 135,00.
“Kota Kupang sendiri mengalami inflasi sebesar 0,26 persen sedangkan Kota Maumere mengalami deflasi sebesar 0,19 persen,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) NTT, Maritje Pattiwaellapia, Kamis 1 Agustus 2019.
Menurut dia, Inflasi Juli 2019 di Nusa Tenggara Timur terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada 6 kelompok pengeluaran, yakni pendidikan, kelompok sandang, kesehatan, transportasi, makanan dan perumahan.
“Kelompok Pendidikan mengalami kenaikan terbesar yaitu sebesar 1,85 persen, kelompok sandang sebesar 0,31 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,21 persen, transpor sebesar 0,20 persen dan kelompok makanan jadi sebesar 0,06 persen. Sedangkan kelompok perumahan mengalami penurunan indeks harga sebesar 0,01 persen,” tuturnya.
Pada Juli 2019, lanjutnya, dari 82 kota sampel IHK Nasional, 55 kota mengalami inflasi dan 27 kota mengalami deflasi.
Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,88 persen dan terendah terjadi di Kota Makassar dengan inflasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan Deflasi terbesar terjadi di Kota Tual sebesar 1,55 persen dan terendah terjadi di kota Gorontalo sebesar 0,02 persen.
Penulis: Rey M