NTT-News.com, Kefamenanu- Camat Musi, Anselmus Banafanu membantah tudingan Sekertaris DPC PDIP TTU Hendrikus Frengkianus Saunoah yang mengatakan adanya keterlibatan camat dalam memobilisasi pengurus PDIP di Kecamatan Musi untuk mengembalikan atribut partai sekaligus mengundurkan diri dari kepengurusan partai tersebut.
” Saya bukan orang politik dan saya tidak urus itu. Kalau itu kan semua orang punya hak dan harus dihormati,” Tegas Camat Musi, Anselmus Banafanu ketika dikonfirmasi media ini melalui telepon seluler, terkait tudingan Sekertaris DPC PDIP TTU yang menyebut dirinya terlibat dalam kemunduran sejumlah pengurus PDIP di kecamatan Musi, Kamis (11/01).
Anselmus pun menambahkan bahwa, sebagai seorang camat pihaknya harus bertindak sebagai pembina politik di wilayah lingkup kecamatan yang dipimpinnya sehingga pernyataan Sekertaris DPC PDIP TTU itu sama sekali tidak benar dan mau menyurutkan dirinya sebagai seorang ASN.
” Sebagai camat di tingkatan kecamatan itu bertindak sebagai pembina politik jadi semua partai politik itu kita terima, soal mendukung dan tidaknya itu adalah pilihan masyarakat sendiri.” Jelasnya.
Terkait kemunduran sejumlah pengurus PDIP di Kecamatan Musi itu, dirinya menegaskan lagi bahwa sama sekali tidak ada keterlibatannya sedikitpun karena dirinya fokus untuk mengurus masyarakat yang ada di kecamatan yang dipimpinnya itu.
” Sekali lagi, saya tidak punya niat untuk mobilisasi siapapun. Saya tidak pernah mengarahkan orang untuk mengembalikan atribut, itu bukan tugas saya dan saya juga bukan orang partai.” Tutupnya. (Peter)
