NewsOlahraga

Usai Investigasi Kemenaker, Gugatan Bank NTT Fc Dikabulkan

×

Usai Investigasi Kemenaker, Gugatan Bank NTT Fc Dikabulkan

Sebarkan artikel ini
Manager Tim Bank NTT Fc, Rahmad Saleh

NTT-News.com, Kupang – Usai melakukan investigasi adanya dugaan menggunakan Pemain Ilegal oleh CV. Tirta Abadi Mataram yang dilaporkan oleh Manager Tim Kesebelasan Bank NTT di pertandingan Liga Pekerja Indonesia (Lipesia) Region V Bali-Nusra, akhirnya dikabulkan oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI.

Dengan keputusan tersebut, maka Bank NTT Fc berkesempatan berlaga di 8 Besar Liga Pekerja Indonesia pada 25-27 April 2018 mendatang.

Manager Tim Bank NTT Fc, Rahmad Saleh saat menggelar Jumpa Pers Kamis, (19/04/2018) menegaskan, saat Tecnical Meeting (TM) sudah ada indikasi kecurangan pasalnya, BPJS para pemain di buat secara serentak pada bulan maret lalu. “Sudah ada indikasi saat TM,” kata dia.

Dia menjelaskan, dari hasil laporan Tim Bank NTT Fc, pihak kementrian Nakertrans melakukan investigasi dilapangan. Dari hasil tersebut, Tim investigasi menemukan sedikitnya tiga pemain yang bukan karyawan CV. Tirta Abadi.

Rahmad menambahkan, untuk menghadapi babak 8 besar tim Bank NTT Fc telah melakukan latihan. Soal target kata dia, pimpinan Bank NTT Plt. Dirut Eduardus Bria Seran tidak memberi target tertentu. ”Tidak ada target, pimpinan kami hanya mengingatkan untuk bermain sportif,” ujarnya.

Di babak 8 besar, Bante Fc Berada di grup J yang akan berhadapan dengan tiga tim kuat yakni, PLN Jayapura, PLN Bangka Belitung dan PT. Jaya Tama.

Dia mengatakan, Scuad Bank NTT Fc akan bertolak ke Jakarta pada 23 April 2018 mendatang. “Tim Bank NTT Fc adalah murni karyawan Bank NTT. ”Kami akan ke Jakarta tanggl 23 April,” pungkasnya.

Konsultan pelatih Abdul Muis mengatakan, pihak Bank NTT Fc terpaksa harus melayangkan gugatan karena Cv.Tirta Abadi dinilai telah menciderai sportifitas dalam olahraga.

Ia menegaskan, hal yang sama juga akan dilakukan jika pada tahap 8 besar ditemukan pemain ilegal. ”Kami akan lakukan hal yang sama jika di 8 besar ada juga pemain ilegal,” kata dia.

Mewakili Dinas Nakertras Provinsi NTT, Dar Pa menguraikan, sebelum mewakili NTT ke region V Bank Fc berhasil keluar sebagai juara I dengan mengalahkan Bank BRI NTT pada laga final. (rey)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *