NTT-News.com, Kefamenanu – Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) merupakan salah satu kabupaten di kawasan perbatasan yang tak luput perhatiannya dari pemerintah pusat dalam berbagai aspek. Salah satu aspek yang diperhatikan adalah pembangunan Embung dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Berikut beberapa Kabupaten perbatasan yang masuk dalam kabupaten tertinggal di NTT seperti TTU, Belu, Malaka, Kabupaten Kupang, Alor, Rote Ndao dan Sabu Raijua.
Direktur Pengembangan Kawasan Perbatasan pada Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Endang Supriani, ketika ditemui media ini di Kantor Bupati TTU, Rabu (24/05) lalu menyebutkan tahun ini Kabupaten TTU mendapat bantuan dua buah embung dari Kementerian PDT dan Transmigrasi.
“Kabupaten TTU merupakan salah satu kabupaten tertinggal di NTT yang menjadi fokus pembangunan oleh kementerian PDT, Tahun ini ada alokasi dana untuk dua embung, tahun 2016 itu ada pengadaan PLT di Desa Bisafe sebanyak 80 Unit,” ungkap Endang.
Terkait lokasi pembangunan embung, Endang mengatakan itu kebijakan Pemerintah Daerah setempat namun lokasinya di wilayah kawasan perbatasan. “Lokasinya itu kan kebijakan dinas teknis yang ada di daerah, Kementerian hanya alokasikan dana saja,” pintahnya.
Endang berharap bantuan embung tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat TTU, baik pada Aspek Pertanian dan pengairan, dan Peternakan sehingga kebutuhan air bersih masyarakat bisa terpenuhi.
“Semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat dalam berbagai aspek kebutuhan hidup, baik pemenuhan kebutuhan air bersih, Pertanian dan pengairan maupun peternakan,” harap Endang. (Peter)