SMP Negeri 16 Kupang 100 Persen KBM Tatap Muka

0
617
Kepala SMPN 16, Kota Kupang, Johanes Suni

NTT-News.com, Kupang – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 16 Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sejak awal Januari 2022 telah melakukan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka untuk seluruh siswa. Proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 Persen diikuti oleh siswa-siswi sebanyak 736. Demikian hal ini disampaikan kepala Sekolah SMP Negeri 16 Kota Kupang, Johanes Suni, S.Pd,M.Pd yang dikunjungi media ini di ruang kerjanya pada selasa (8/02/2022).

Johanes menjelaskan, selama masa Pembelajaran Tatap Muka SMPN 16 Kota Kupang sejak dari Tanggal 17 Januari 2022 yang lalu dengan pembelajaran 100 persen dari jumlah keselurahan siswa 763 orang.

Dia menyebutkan kendala siswanya selama ini ketika kembali memasuki lingkungan sekolah dengan proses Pembelajaran Tatap Muka, “Anak-anak kami sudah terbiasa sekolah online dan masuk sekolah pelajaran tatap muka ini kadang datang terlambat dan juga tidak ikut kegiatan belajar mengajar dari jam mengajar guru,” ujarnya.

Karena kendala ini pihaknya mengaku telah melakukan rapat bersama dengan orangtua siswa untuk memberikan surat peryantaan kebersediannya untuk sekolah tatap muka pada bulan Januari kemarin.

Meskipun dilakukan proses KBM tatap muka disekolah dalam suasana pandemik corona atau covid-19, SMPN 16 Kota Kupang tetap menyiapkan fasilitas-fasilitas protokol kesehatan di antara lain hand sanitizer dan air cuci tangan.

“Kami siapkan dengan anak-anak di setiap kelas dan sebelum masuk rungan anak wajib cuci tangan, memakai masker selama masa jam sekolah,” ungkap Johanes.

Dia juga menyebutkan bahwa siswanya yang telah menerima vaksinasi dosis tahap satu sebanyak 387 orang, sementara dalam pantauannya dalam pelaksaan vaksin di Polresta Kota Kupang kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang masih sebanyak 349 siswa yang belum mendapatkan vaksin tahap satu.

Johanes menambahkan juga bahwa siswa yang sudah mengikuti vaksinasi dosis tahap satu dan yang belum sama sekali mendapat dosis satu dan yang sudah tahap dua, pihaknya akan berkoordinasi untuk mengadakan jadwal kedua penerimaan vaksin covid-19 di sekolah, rencana pada tanggal 12 Februari 2022 ini.

Johanes menghimbau agar bagi siswa-siswinya tetap taat Prokol Kesehatan karena di Kota Kupang sudah masuk virus baru varian omicron.

“Kami akan mengadakan rapat bersama guru-guru dan orang tua siswa untuk perubahan jadwal sekolah tatap muka PTM dan rencanakan masuk kegiatan belajar mengajar kbm 50 persen kembali,” tutupnya

Penulis: Rafael

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini