NTT-News.com, Tambolaka – Pelaksanaan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 99 Kodim 1613 Sumba Barat yang berlangsung di Desa Mata Lombu dan dihadiri Danrem 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE mendapat penegasan khusus untuk pilkada Serentak yang melibatkan Kabupaten Sumba Barat Daya.
Acara yang dibuka secara resmi oleh Bupati SBD, Markus Dairo Talu, SH dan sisaksikan Dandiim 1613 Sumba Barat, Letkol Inf. Fifin Syaifudin, Kapolres Sumba Barat, AKBP Mohammad Erwin, Dandim Sumba Timur 1601 Letkol ,Inf. Zaenuddin, S.E,Pejabat teras Kabupaten SBD, Camat Wewewa Tengah, Pemerintah Desa Mata Lombu, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan masyarakat Wewewa Tengah.
Kegiatan yang mengusung Tema; dengan semangat kemanunggalan TNI dan Rakyat Kita percepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam menjaga keutuhan wilayah NKRI” ini mendapat respon yang sangat baik lantaran pemerintah daerah Sumba Barat Daya siap untuk membicarakan soal anggaran untuk membantu program-program TNI.
Dalam sambutannya Bupati SBD yang menjadi inspektur upacara saat itu mengapresiasi peran TNI yang sudah banyak membantu masyatakat selama ini. “Bapak Danrem, setelah TNI masuk desa, banyak sekali membantu masyarakat desa, maka sekarang ini banyak pemuda SBD yang tertarik dan ikut test tentara,” ujar MDT, Selasa 4 Juli 2017.
Lebih Lanjut bupati ini menyatakan rasa prihatinnya pada anggaran TNI yang sangat minim dimana hanya sebesar Rp. 10.000 per Hari. MDT berjanji Pemda akan memperhatikan dengan membicarakan dengan DPRD untuk mengalokasikan anggaran guna mendukung program kerja Kodim 1613 Sumba Barat.
Danrem 161 Wira Sakti NTT, Brigjen Teguh mengatakan Kodim di SBD sangat dibutuhkan karena SBD sangat pesat perkembangannya apalagi merupakan kabupaten dengan penduduk terpadat di Sumba.
“Ada 2 kabupaten di NTT yang sudah Siap untuk dibuatkan Kodim yaitu Kabupaten SBD Dan Malaka,” ujar Jenderal ini.
Sehingga, lanjutnya diharapkan Kodim di wilayah ini cepat terealisasi, karena sudah ada dukungan dari Pemda dalam hal pembuatan Makodim dan rumah jabatan Dandim. Lebih Lanjut Danrem mengatakan bahwa kedepan SBD akan mengkuti Pilkada serentak, sehingga diharapkan agar Pilkada berjalan Aman damai dan tentram.
“Prinsipnya pada dasarnya Kita semua Sama, walaupun berbeda-beda tapi kita semua satu, jadi marilah Kita jaga hubungan itu, perbedaan pendapat itu wajar, janganlah menjadi alasan untuk Kita menjadi pecah,” ungkapnya.
Peran TNI yang selalu bersama rakyat ini juga mendapat Tanggapan positif dari beberapa kalangan Baik masyarakat maupun pemerintah. (Oc/rey)
