Lintas NewsNews

Pesan Paskah Mama Emi: Tuhan Mengubah Manusia

×

Pesan Paskah Mama Emi: Tuhan Mengubah Manusia

Sebarkan artikel ini
Calon Wakil Gubernur NTT, Emilia Julia Nomleni saat berbincang dengan salah satu pengurus Partai PDIP
Calon Wakil Gubernur NTT, Emilia Julia Nomleni saat berbincang dengan salah satu pengurus Partai PDIP

NTT-News.com, Kupang – Paskah merupakan peristiwa iman umat kristiani, peristiwa ini dimaknai sebagai bentuk keselamatan yang telah di tanggung oleh Yesus Kristus melalui penderitaannya, ketika ia ditangkap, disiksa dan disalibkan dan pada hari ketiga Ia bangkit.

Paskah juga bukan sekedar sebuah konseptual iman yang di rayakan setiap tahun, namun Paskah sesunggunya adalah setiap orang dapat berarti bagi manusia dan Tuhan.

Memaknai paskah, Emi Nomleni memberi pesan paskah, bahwa Tuhan tidak mengubah Dunia, tapi Tuhan mengubah Manusia, yaitu dirinya dan semua orang yang percaya kepadaNya.

“Paskah adalah keselamatan bagi umat manusia, Tuhan tidak mengubah dunia, tapi Tuhan dapat mengubah kita, saya dan saudara semua, sehingga melalui paskah kita dapat memberi diri untuk merubah dunia, mulai dari hal hal yang sederhana,” ujar Nomleni.

Nomleni juga berpesan betapa situasi dan kondisi sosial kehidupan hidup sebagai jemaat maupun masyarakat saat ini perlu kita refleksi secara kritis, bahwa kematian dan kebangkitanya Yesus Kristus adalah tangung jawab iman umat kristiani untuk melakukan yang baik demi kemuliaan nama-Nya.

“Kematian dan kebangkitan Yesus Kristus, adalah sebuah tanggung Jawab Iman umat kristiani, maka itu dalam kondisi kehidupan kita saat ini, perlu kita maknai bahwa kita memiliki tanggung jawab yang besar untuk melakukan susuatu yang berarti bagi manusia dan terutama untuk kemuliaan Nama Tuhan,” pesan Emi.

Sebagai tradisi perayaan Paskah, Emi memberikan ucapan Selamat kepada Umat kristiani di NTT. Ucapan itu disampaikan di kediamannya Minggu, 1 April 2018.

“Saya Emelia Julia Nomleni Bersama Keluarga besar Nomleni mengucapkan, Selamat Merayakan Hari Raya Paskah 2018 bagi Umat Kristiani di seluh wilayah Nusa Tenggara Timur,” ucapnya. (*/tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *