NTT-News.com, Kefamenanu – Memberikan pelayanan di masa new normal yang telah berlaku pada 15 Juni yang lalu, Kepala Puskesmas Manufui, Kecamatan Biboki Selatan (Bisel), Kabupaten Timor Tengah Utara ( TTU), Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menghimbau dengan tegas bagi para petugas medis untuk tetap mengamankan diri ketika memberikan pelayanan kepada para pasien.
Penegasan yang berupa himbauan yang baik itu diucapkan oleh kepala puskesmas kepada para tenaga medis baik yang bertugas di puskesmas maupun yang bertugas di setiap desa yang ada di Kecamatan Bisel.
Kepala Puskesmas Manufui, Samuel Thomas Ho’a, yang di wawancarai media ini di ruang kerjanya, Rabu (29/07/2020), mengatakan bahwa Menjalani masa normal yang telah berlaku pihakĀ saat ini tetap antusias serta memberikan teladan yang baik kepada setiap pengunjung yang sakit dengan memberikan pelayanan penuh ketulusan kepada para pasien tetapi tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku.
“Dalam memberi pelayanan yah, para petugas medis harus tetap antusias untuk tetap mengamankan diri dalam memberi pelayanan yaitu dengan cara; Mencuci tangan, memakai masker serta jaga jarak dalam melakukan kegiatan yang berlangsung seperti memberikan pelayanan dalam hal ini memeriksa pasien dan saat pasien mau berkonsultasi dengan para medis maka para medis tetap memakai alat pelindung diri (APD), untuk menghindari kontak fisik dan untuk para pengunjung diwajibkan untuk memakai masker serta mengecek suhu tubuh,” tegasnya.
“Sebenarnya langkahnya sederhana saja yaitu patuhi protokol kesehatan yang berlaku, dengan cara memberikan teladan yang baik bagi masyarakat setempat,” ungkapnya.
Dirinya menambahkan bahwa, pada bulan lalu dari pihak Puskesmas Manufui telah melakukan terobosan dengan cara door to door untuk memberikan sosialisasi tentang pentingnya kesehatan bagi masyarakat setempat, walaupun tidak semua desa yang ada di wilayah tersebut, belum selesai dikunjugi akan tetapi pihaknya tetap optimis melakukan terobosan tersebut guna tetap menjaga kesehatan, serta mengajak masyarakat bahwa kalau sakit harus di bawa ke rumah sakit untuk di periksa.
Dia berharap, agar para medis baik yang ada di puskesmas maupun yang menanggulangi di desa para Bidan desa (Bides), untuk tetap mengamankan diri dalam memberi pelayanan kepada pasien dan diminta agar masyarakat yang ada di wilayah ini tetap memperhatikan protokol kesehatan agar covid 19 ini jangan sampai menyerang di wilayah ini.
“Mari kita sama-sama putuskan mata rantai covid-19, dengan cara mengamankan diri kita masing-masing,” Pungkasnya.
Penulis : Laris Mataubana