
NTT-News.com, Kefamenanu – Ketua BPD Desa Susulaku mengakui keterlibatan anggotanya dalam pelaksanaan item kegiatan air bersih jenis perpipaan sebagai Pelaksana Kegiatan. Hal ini disampaikan Ketua BPD Desa Susulaku, Kasimirus Kobes Kepada Media ini, Sabtu (02/09) ketika ditemui di Lokasi Kegiatan.
“Memang Benar ada anggota BPD atas nama Frans Naibina yang selama ini terlibat langsung sebagai pelaksana kegiatan Perpipaan di Desa Susulaku ini,” aku, Kasimirus Kobes kepada media ini.
Ketua BPD juga menyesali sikap Kepala Desa yang hanya melakukan penunjukan langsung kepada pihak ketiga sebagai pelaksana kegiatan air bersih jenis perpipaan.
“Benar bahwa dengan pagu anggaran sebesar Rp 380 Juta itu seharusnya pelelangan terbuka namun yang menjadi persoalan Kepala Desa hanya lakukan Penunjukan langsung kepada pihak ketiga,” beber Kasimirus mengakui ucapan dari Masyarakat.
Lebih disesalkan lagi, hingga September 2017, Item kegiatan yang dikerjakan Suplayer Yopy Naibina tidak berjalan dengan baik.
Kasim Kobes juga mengatakan Pihaknya sebagai BPD telah menjalankan fungsi pengawasan terhadap item kegiatan tersebut, namun Kepala Desa dinilai acuh dengan saran dari Lembaga BPD setempat.
“Saya sudah komunikasi dengan Kepala Desa terkait kendala yang dihadapi seperti, fisik pekerjaan yang belum selesai namun pencairan dana kepada pihak ketiga 100%,” Pintanya.
Lebih ironis lagi, dalam perencanaan item kegiatan tersebut, Pemerintah Desa melibatkan BPD dan Masyarakat namun sampai tahap Pelaksanaan BPD dan Masyarakat tidak lagi dilibatkan.
“Perencanaan bagus, namun pelaksanaan itu yang kami BPD dan Masyarakat tidak dilibatkan lagi,” Pungkas Kasimirus dengan nada Kesal yang menduga adanya konspirasi antara Kades dan Pihak Ketiga dalam Pelaksanaan item kegiatan tersebut. (Peter)