JAPNAS NTT Bantu Beri Edukasi Masyarakat soal Pencegahan Virus Corona

0
253
JAPNAS NTT di terminal Pelabuhan Laut Tenau Kupang

NTT-Newscom, Kupang – Jaringan Pengusaha Nasional (JAPNAS) NTT menunjukan kepedulian dan sikap pro-aktif dalam membantu pemerintah NTT atasi penularan virus Corona atau Covid-19 di wilayah NTT ini dengan edukasi masyarakat social distancing Pada Terminal Pelabuhan Tenau Kupang NTT, pada, Senin (30/03/2020).

Ketum JAPNAS NTT, Fahmi H. Abdulah saat menyerahkan Bilik Disinfektan, APD dan vitamin kepada Manager Operasional Pelindo III Tenau Kupang NTT. Bahwa melihat makin besarnya masyarakat yang dalam status OPD dan PDP Virus Corona hingga update terakhir gugus tugas penanganan Covid-19 NTT sudah 495 ODP.

JAPNAS NTT dibawah kepemimpinan Ketua Umum Fahmi Abdulah dan baru saja sebulan terbentuk di Wilayah NTT,  berinisiatif membantu pemerintah dengan menyumbangkan dua unit Bilik Disinfektan dan APD lain bagi Pelabuhan Tenau yang di kelola oleh PT Pelindo III Tenau kupang NTT.

Penyerahan donasi ini dilakukan langsung oleh Ketua Umum JAPNAS NTT Fahmi Abdulah kepada Manager Operasional PT Pelindo III Tenau Kupang, Rahmat Sururi yang didampingi oleh HSSE, Eko Mardianto,  dan Pehi Laupada HSSE, dan kepala SDM, Agung  Banoet di Terminal Pelabuhan Tenau Kupang NTT.

Ikut hadir dari JAPNAS NTT, ketua panitia pelaksana donasi dr. Andree Hartanto, Sp.OG, Tony A. Dima, dan beberapa anggota berjumlah kurang lebih 10 orang yang turut hadir penyerahan Bilik Disinfektan dan APD lain.

dr., Andree dalam pengantarnya kepada Manager Ops. PT Pelindo III Tenau Kupang, Rahmat Sururi menyatakan bahwa JAPNAS NTT adalah organisasi pengusaha NTT yang punya kepedulian dan mau ikut membantu pemerintah NTT dalam memutus mata rantai penularan dan penyebaran Covid-19 dengan mendonasi APD berupa Bilik Disinfektan, vitamin-vitamin dan mesin uap sebagai alat semprot cairan disinfektan bagi setiap arus manusia yang keluar masuk ke pelabuhan.

Semua ini dilakukan karena melihat  kejadian, eskalasi dan insidensi akibat Covid-19 yang makin tinggi di kalangan masyarakat dan tenaga medis baik secara nasional maupun di NTT. JAPNAS NTT ingin memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus Covid-19, dan berharap agar apa yang didonasi hari ini bisa membantu PT Pelindo III Tenau Kupang dalam memastikan bahwa setiap arus lalu lintas orang yang masuk ke NTT melalui pintu pelabuhan tidak menjadi carier.

“JAPNAS NTT akan terus berjuang untuk mendonasi terus bahkan sampai ke kecamatan-kecamatan bukan hanya di wilayah timor saja tapi juga kami dari JAPNAS akan bantu pulau yang ada di NTT di pedulih covid-19 ini,” kata Andree.

dr. Andree berharap, masyarakat untuk meminta sikap pro-aktif dan taat untuk semua aturan pemerintah seperti social distancing dan agar terhindar dari penularan Covid-19. Bahkan ia berpesan agar masyarakat jangan panik tapi waspada dan jangan ikut mencela pemerintah karena pemerintah sudah berupaya melakukan yang terbaik.

“Tapi mari sama-sama bergandeng tangan dan bahu membahu menjadi lilin untuk terangi kegelapan bersama akibat pandemi virus corona atau Covid-19. Jadi ketaatan untuk ikuti semua yang sudah ada amat diperlukan dalam pemerintahan,” tandasnya.

Kepada pemerintah dr. Andreas mensuport agar tetap figth, bergandeng tangan dan bersinergi dengan semua elemen untuk sama-sama atasi masalah ini. “JAPNAS NTT siap membantu,” tegasnya lagi.

dr. Andreas menyatakan bahwa JAPNAS akan mendonasi juga hal yang sama ke kantor-kantor kecamatan dan area publik lainnya seperti Pelabuhan Bolok dan bahkan terminal-terminal.

Rencananya JAPNAS juga akan mencetak spylier sebagai bahan edukasi provokasi untuk dipasang di dalam kapal-kapal penumpang yang masuk keluar pelabuhan. Andree ajak semua pengusaha di NTT ikut bahu membahu bersama pemerintah mengatasi masalah ini.

Diakui Andree bahwa sejauh pengamatannya memang ketersediaan APD di area publik di Kota Kupang masih sangat kurang. Dan bisa dimaklumi karena pandemi ini terjadi dengan tiba-tiba dan pemerintah juga sudah lakukan upaya-upaya maksimal. Namun semua pihak harus bisa memaklumi jika belum benar-benar maksimal karena berbagai kendala, sehingga semua elemen harus ambil bagian mengatasi penyebaran virus corona ini.

Penulis : Rafael

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini