
NTT-News.com, Kupang – Wakil Walikota Kupang dr. Hermanus Man mengatakan bencana sangat mengganggu kehidupan dan penghidupan manusia. Kehidupan dan penghidupan merupakan dua hal yang perlu diberi perhatian terutama dalam memberikan pemahaman dan pelajaran dalam menangani masalah sosial di masyarakat terutama penanganan masalah kebencanaan.
Demikian pernyataan yang disampaikan Herman Man sapaan karib Wakil Walikota Kupang saat membuka secara resmi kegiatan pencanangan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) tahun 2017 tingkat Kota Kupang, Rabu 26 April 2017.
“Penghidupan sifatnya komunal, kehidupan sifatnya pribadi sehingga dalam meminimalisir dan mengurangi resiko bencana kedua hal ini harus menjadi perhatian bersama,” ujar Herman.
Lebih lanjut disampaikan, bagi tenaga lapangan harus tangguh dan tanggap, selalu melatih dan mempersiapkan diri sehingga bisa menjadi penolong bagi diri sendiri dan juga orang lain.
“Tenaga lapangan yang tangguh dan trampil perlu didukung dengan pelatihan yang terencana sehingga dibutuhkan anggaran. Untuk itu pada tahun depan Pemerintah Kota Kupang akan mengalokasikan Dana sebesar RP. 240 Milyar untuk pelayanan publik termasuk penanggulangan bencana dan pelatihan-pelatihan,” ungkapnya. (dirk)