DPRD TTU Peduli Korban Banjir di Biboki Anleu

0
327
Ketua DPRD TTU dan Istri, bersama Para Anggota DPRD saat memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban Banjir di Maubesi desa Nonotbatan TTU
Ketua DPRD TTU bersama Para Anggota DPRD serta para istri dewan, saat memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban Banjir di Maubesi desa Nonotbatan TTU

NTT-News.com, Kefamenanu – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) siap berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera mengatasi bencana banjir bandang di Dusun Maubesi, Desa Nonotbatan, Kecamatan Biboki Anleu, TTU.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPRD TTU, Hendrikus Frengkianus Saunoah kepada para korban banjir saat dirinya bersama seluruh anggota DPRD dan Istri turun memberikan bantuan Kemanusiaan kepada korban banjir, Rabu (08/02).

“Kami sudah melihat lokasi bencana ini dan untuk kepentingan penanganan pasca bencananya. Kami akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera mengatasi masalah yang sementara dihadapi oleh para korban banjir ini,” ungkap Ketua DPRD TTU, Hendrikus Frengkianus Saunoah saat menemui para korban banjir di lokasi pengungsian.

Terkait kerusakan rumah warga akibat banjir bandang tersebut, Hendrikus berharap secepatnya dinas terkait untuk merekonstruksi kembali semua yang terkena banjir agar bisa menjadi tempat layak huni kembali.

“Inikan harus direkonstruksikan kembali untuk menjadi layak huni dan posisi sungai harus segera dinormalisasi juga,” Lanjutnya.

Selain memantau lokasi bencana banjir Bandang, dalam kunjungan tersebut Hendrikus bersama seluruh Anggota DPRD TTU pun memberikan bantuan kemanusian sebagai bentuk kepedulian untuk meringankan beban para korban banjir.

“Secara pribadi pun kami ada sumbangan kemanusiaan yang sedikit membantu meringankan beban mereka,” kisahnya.

Kepala Dusun Maubesi, Agustinus Antoin sangat terharu ketika menerima bantuan dari DPRD TTU yang diiringi dengan tangisan saat penyerahan simbolis oleh Ibu-Ibu DPRD TTU.

“Saya sangat bersyukur karena bapak-bapak mereka sudah datang untuk membantu kami, kami tidak bisa membalasnya dengan apa-apa selain doa,” ungkapnya dengan tetesan air mata yang membasahi pipihnya dan para korban banjir lainnya. (Peter)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini