EkbisNews

DKP TTU, Lampaui Target Peningkatan Pelaku Usaha Budidaya Ikan

×

DKP TTU, Lampaui Target Peningkatan Pelaku Usaha Budidaya Ikan

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten TTU, Alfons Ukat
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten TTU, Alfons Ukat
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten TTU, Alfons Ukat

NTT-News.com, Kefamenanu – Pelaku Usaha Budidaya ikan baik ikan air tawar maunpun ikan air laut (Ikan Bandeng) di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) melebihi Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) di daerah itu. Peningkatan pelaku usaha ini disebabkan oleh tingkat pemahaman masyarakat yang semakin baik tentang budidaya ikan yang bernilai ekonomis.

“Masyarakat kita di TTU sudah banyak yang sadar akan keuntungan dari budidaya ikan air tawar maupun ikan air laut. Buktinya target kita untuk jumlah pelaku usaha ini meningkat,” ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten TTU, Alfons Ukat kepada Media ini, Jumat (13/01).

Sebelumnya, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten TTU pada tahun 2016 lalu hanya menargetkan 10 pelaku budidaya ikan, namun melebihi target hingga tembus angka 25 pelaku usaha budidaya ikan.

“Target di Tahun 2016 itu 10 pelaku yang dibina untuk memperoleh akses Dana kur namun berkat kerjasama semua pihak akhirnya terdapat 25 pelaku yg memperoleh Dana Kur di BRI,” lanjut Ukat.

Untuk mencapai dan melebihi target yang di inginkan Dinas Kelautan dan Perikanan itu didukung oleh pendampingan yang baik dari penyuluh yang berkompeten.

“Tahun 2016 sampai kita melebihi target itu karena pendampingan dari bapak Primus Missa selaku Penyuluh Perikanan Bantu Manajemen Usaha Kementerian Kelautan dan Perikanan yang selalu setia mendorong para pelaku untuk berusaha dalam menekuni usaha budidaya ikan,” pintah ukat.

Adapun pelaku binaan yang bergerak pada sektor kelautan dan perikanan itu menyebar di seluruh wilayah di Kabupaten TTU.

“Untuk pelaku Budidaya Ikan, Ikan Air Tawar itu ada di Eban, Noemuti dan Insana, Sedangkan untuk ikan Air Laut (Ikan Bandeng) ada di wilayah pesisir pantai yaitu dari Wini, Kaubele sampai Ponu,” jelas Umat

Dari semua pelaku usaha budidaya ikan ini targetnya, pada bulan Maret 2017 ini akan panen dan siap memenuhi permintaan pasar di Timor Tengah Utara. “Dari Budidaya Ikan ini, Bulan Maret kita panen dan kita siap untuk pasarkan di Kefamenanu,” Pintahnya

Ukat pun berharap agar kedepan masyarakat di TTU lebih fokus dalam budidaya ikan, Baik ikan Air Tawar maupun Ikan Bandeng sehingga hasilnya itu bisa sampai pada tahapan bisnis.

“Saya harap masyarakat di TTU yang mau budidaya Ikan jangan hanya untuk pemenuhan kebutuhan konsumsi namun harus fokus sehingga bisa sampai pada tahapan pemasaran untuk pemenuhan kebutuhan pasar juga,” harap Ukat. (Peter)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *