KesehatanNews

23 Persen Masyarakat NTT Belum Tercover JKN

×

23 Persen Masyarakat NTT Belum Tercover JKN

Sebarkan artikel ini
Kepala Unit Manajemen Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Kupang, Lalu Kahar Kusman
Kepala
Kepala Unit Manajemen Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Kupang, Lalu Kahar Kusman

NTT-News.com, Kupang – Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) belum semuanya tercover program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Hingga Juli 2016, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menyebut bahwa masih sekitar 23 Persen masyarakat di daerah itu yang belum dilindungi JKN.

Kepala Unit Manajemen Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Kupang, Lalu Kahar Kusman mengatakan sebanyak sekitar 23 persen penduduk di NTT belum terlindungi Jaminan Kesehatan Nasional.

“Hingga kini, peserta JKN di NTT baru mencapai sekitar 3,7 juta sudah tercover JKN,” kata Lalu, Selasa, 9 Agustus 2016.

Menurut Lalu, kebanyakan warga NTT yang sdh tersentuh JKN ini, adalah peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) atau warga miskin yang dibiayai negara melalui APBN yang biasa dikenal peserta jamkesmas, sedangkan saat ini masih Ada masyarakat tidak mampu di Daerah yg belum mendapat pelayanan JKN tetapi beberapa pemda telah memiliki Jaminan kesehatan daerah (Jamkesda).

Berdasarkan road map atau Peta Jalan JKN program jamkesda harus di integrasi ke dalam JKN. Di samping itu peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) yang merupakan karyawan dari badan usaha atau perusahaan juga masih banyak yang belum didaftarkan ke dalam JKN.

“Peserta yang tidak mampu yang berasal dari keluarga miskin dapat didaftarkan oleh pemerintah Daerah ke dalam program JKN,” tambah Lalu.

Hingga tahun 2019 nanti, Lalu berharap agar seluruh warga NTT sudah memiliki jaminan Kesehatan dasar melalui program JKN, sehingga dapat menikmati pelayanan dan fasilitas kesehatan yang lebih baik serta perserta jamkesda agar segera diintegrasikan dengan JKN. (rey)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *