NTT-News.com, Tambolaka – Wakil Bupati SBD, Marthen Christian Taka, S.IP menghimbau lembaga-lembaga pendidikan yang saat ini sudah mulai melaksanakan kegiatan Belajar Mengajar (KBM) setelah masa liburan agar tetap mematuhi anjuran protokol Kesehatan dan aturan yang ditetapkan pemerintah.
Pelaksanaan KBM harus tetap mematuhi aturan dari Pemerintah Pusat, KBM tetap berjalan dengan mengikuti anjuran protokol kesehatan sehingga dari lembaga pendidikan ini tidak menimbulkan klaster baru penyebaran virus corona.
Dia menegaskan agar pihak sekolah harus benar mematuhi protokol kesehatan, sedangkan pihak atasnya (P dan K) akan terus melakukan monitoring dan evaluasi, karena sekolah di SBD ini banyak.
“Aturan harus ditegakkan dan sangat tergantung dari pihak sekolah untuk benar-benar menerapkan Prokes karena merekalah yang berinteraksi setiap harinya,” ujar sosok yang dikenal tegas ini, beberapa waktu lalu.
Selain itu dia meminta agar sekolah menggunakan cara membagi waktu sekolah untuk setiap siswa. Sehingga siswa tidak harus normal mengikuti KBM setiap hari dalam satu minggu.
“Semua siswa tidak boleh dihadirkan semua dalam waktu yang bersamaan, harus ship-shipan. Dan kalau bisa sekolah atau KBMnya di luar ruangan, bisa dibawah pohon atau taman sekolah,” sarannya
Dirinya berharap dengan pelaksaan KBM yang mematuhi anjuran protokol kesehatan tidak terjadi penambahan positif COVID-19 di SBD.
Rey M