NTT-News.com, Kefamenanu – Sebuah Mobil Bak Terbuka, (Truk) pengangkut sapi keluar dari jalan dan terjungkal ke sisi jalan yang curam, tepatnya di tikungan Kiu’afot, Desa Oesena, Kecamatan Miomaffo Timur Kabupaten Timur Tengah Utara (TTU), Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menewaskan 1 orang dan beberapa orang lainnya luka-luka. Para korban dilarikan ke RSUD kefamenanu, sedangkan sopir diamankan di Mapolres TTU.
Berdasarkan informasi yang diperoleh media ini di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Truk Mitsubishi warna kuning bernomor Polisi E 8312 PE, dengan Sopir Yanuaris (22) itu terjungkal akibat rem blong hingga tidak mampu dikendalikan tepat di tikungan Kiu’afot.
Keluarga korban Marselinus Kolo, yang di wawancarai media ini Selasa (15/05/2018), mengatakan bahwa kecelakaan yang menimpah Daniel Kolo (adiknya) ini, sangat terpukul dengan kejadian tersebut, namun baginya, akibat dari kecelakaan ini hingga adiknya meninggal dunia dianggapnya sebagai ajal dan keluarga telah menerima kenyataan yang ada saat itu.
“Kami dari keluarga hanya bisa mendoakannya dan kami harus tegar dalam menerima kenyataan pahit ini, Kehilangan adik saya sungguh menyisahkan luka di hati saya dan keluarga, tapi inilah kenyataan yang harus kami terima,” kata Marselinus dengan nada datar.
Terkait tuntutan dari pihak keluarga terhadap driver truk tersebut, Marselinus mengatakan bahwa pihaknya tidak menuntut apa-apa karena dia berpinsip bahwa segala sesuatu yang terjadi adalah campur tangan Tuhan.
“Jika ada proses hukum yang berjalan, maka kami akan mengikuti mekanisme hukum yang berlaku, tapi pada dasarnya kami keluarga tidak tuntut apa-apa, sopir juga pasti tidak ingin terjadi,”.ungkapnya. (Laris)