NTT-News.com, SBD – Dalam rangka menumbuhkan ekonom masyarakat Desa yang berkecukupan pangan, Pemerintah Daerah Sumba Barat Daya (PemDa SBD) berkolaborasi dengan Dinas Pertanian NTT melalui pola kemitraan kampus Universitas Nusa Cendana Kupang dan Universitas Brawijaya Malang dalam program Matching Fund
Program Matching Fund yang berlangsung di Desa Ana Engge, kecamatan Kodi, SBD Sabtu (24/09/2022), ditandai dengan penanaman perdana jagung Hibrida Varietas Nusa 01 Brawijaya.
Program ini yang diketuai oleh Dr. Ir. Anang Lastriyanto, M.Si. didampingi oleh beberapa dosen Universitas Brawijaya dan Universitas Nusa Cendana, Hingga mahasiswa pun turut men-support kegiatan Matching Fund itu melalui MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka).
Matching Fund, dengan tema Penguatan program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) melalui Integrated Farming System (IFS) menuju ketahanan ekonomi berbasis wirausaha mandiri provinsi NTT ini, dipandu langsung oleh Bupati SBD dr. Kornelius Kodi Mete, dalam penanaman perdana jagung Hibrida Varietas 01.
Dirinya sangat mendukung program TJPS ini dengan adanya penandatanganan Memorandum Of Understanding (MOU)
dr. Kornelius Kodi Mete dalam sambutannya mengatakan, pemerintah SBD bermimpi agar petani sejahtera pada tahun 2024 melalui program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS).
Baca Juga:Â Peduli Korban Kebakaran, Persit KCK Cabang XLV Kodim 1629/SBD Berikan Bantuan Paket Sembako
“Saya dengan pak wakil bermimpi pada tahun 2024 petani di SBD ini semuanya,” ungkap Kodi Mete.
Sementara itu, Nur Hidayat, pengasuh mahasiswa Kampus Brawijaya Malang menyebut, program Matching Fund merupakan kolaborasi pemerintah provinsi hingga pemerintah daerah dengan Perguruan Tinggi.
“Program Matching Fund ini adalah kolaborasi antara pemerintah dinas Pertanian Provinsi, dinas pertanian daerah dengan Universitas Brawijaya dan Universitas Nusa Cendana,” katanya.
Baca Juga:Â PSN Ngada unggul 1-0 atas Persada SBD, Ini Sebuah Pertanda, Simak
Dirinya berharap agar program Matching Fund diwilayah Desa Ana Engge kecamatan Kodi Sumba Barat Daya memuai hasil yang baik.
“Kita jaga sama-sama, Mudah-mudahan program ini terlaksana dengan baik dan kita betul-betul panen sapi,” ucapnya.
“Semoga kemakmuran di Desa Ana Engge ini terus meningkat,” Tutupnya. (GUSTI)
Baca Juga: 3 Prodi Kampus UCB Kota Kupang Terakreditas B Unggulan Terbaik