NTT-News.com, Kupang – Pengumuman hasil kelulusan Sekolah tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) secara serentak di seluruh Indonesia, SMA Kristen Mercusuar Kupang kembali mencapai hasil kelulusan yang sangat membanggakan, yakni lulus 100 persen dari 73 siswa yang mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional beberapa waktu silam.
Kepala SMA Kristen Mercusuar Kupang, Soleman Dappa Taka, dalam sambutannya pada acara pengumuman hasil kelulusan dan pelepasan siswa-siswinya, Selasa 2 Mei 2017, menyampaikan bahwa semua siswa kelas XII angkatan ke-XIII Lulus 100%. Atas nama guru-guru SMA Kristen Mercusuar dirinya menyampaikann selamat dan profisiat kepada para siswa dan Orangtua yang turut merasakan kegembiraan anak-anaknya.
Dia menuturkan bahwa Jenis Ujian dan Kelulusan, pada tahun ini ada yang sedikit berbeda. Penentuan kelulusan tidak ditentukan oleh Nilai Ujian Nasional (UN), tidak sama dengan 2-3 tahun terakhir, juga bukan oleh nilai ujian sekolah, tapi oleh nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN).
“USBN ini naskah soalnya dari propinsi, disusun oleh tim di propinsi. Cukup sulit soalnya saya lihat. Tetapi karena anak-anak sudah dipersiapkan dengan baik, maka semua naskah soal USBN waktu itu dapat dikerjakan dengan baik pula oleh para siswa. Dan walaupun tdk ada yg mencapai nilai 90 atau 100, rata-rata nilai USBN cukup baik, ada di angka 7,6,” tandasnya.
Menurutnya, nilai yang dicapai anak didiknya itu sudah cukup membanggakan karena nilai tersebut jauh di atas Nilai Minimal Kelulusan Kota Kupang yang ditentukan sebesar 6,0.
“Untuk Nilai UN, masih sangat kita butuhkan walaupun tidak menentukan kelulusan. Kita butuh, karena universitas-universitas ternama, dan sekolah-sekolah tinggi ikatan dinas, termasuk IPDN, AKPOL dan lain-lain mensyaratkan nilai rata-rata minimal 7,0. Nilai UN ini juga penting karena menjadi tolok ukur pemetaan mutu sekolah,” paparnya.
Soleman juga menjelaskan, jika Nilai rata-ratanya baik, maka sekolah itu termasuk sekolah yang mutunya baik. Dan kalau mutunya baik, akan dipercaya oleh masyarakat dan oleh pemerintah untuk melaksanakan berbagai program rintisan dan program unggulan dari pemerintah.
“Untuk Mercusuar, sudah dipercayakan mulai dari Program Akselerasi, SSN, ETA, Kurikulum 13, Program ADEM 3T, dan lainnya. Tahun ini, nilai rata-rata UN Mercusuar meningkat. Dari 7,0 tahun lalu, menjadi 7,5 tahun ini,” tandasnya lagi.
Sementara posisi kelulusan SMA Kristen Mercusuar Kupang di NTT, berada pada urutan peringkat kedua dari 435 SMA setelah SMA Seminari Kisol di Manggarai. “Ini terulang seperti tahun lalu. Dan untuk Kota Kupang, kita Peringkat 1 dari 36 SMA. Anak-anak, Anda Peringkat 1. Bapak/Ibu Guru, Anda berhasil membimbing anak-anak untuk tetap berada di peringkat 1 Kota Kupang. Kita perlu bangga atas prestasi yang kita capai, Namun, tentu kita tidak boleh sombong, anggap diri paling hebat, walaupun memang kita peringkat 1 di ibu kota Propinsi ini,” tutupnya. (Rey)
