
NTT-News.com, Kupang – Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia, Melkiades Laka Lena menyatakan bahwa Sayembara “Ayo Bangun NTT” merupakan kesempatan untuk melakukan Konsolidasi ide dan gagasan bagaimana membangun Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
Hal itu disampaikan Laka Lena ketika mengikuti acara pembukaan Sayembara “Ayo Bangun NTT” yang diinisiasi oleh Yayasan Tunas Muda Indonesia yang Ia pimpin saat ini. Pernyataan ini juga disampaikan Melki setelah Pemulung Pendiri dua Sekolah Gratis, Yosep Blikololong membuka secara resmi acara tersebut di Lippo Plaza Kupang.
“Ini kesempatan baik untuk melakukan konsolidasi pikiran-pikiran baik untuk membantu NTT, juga konsolidasi orang-orang baik yang menjadi teladan. Sayembara ini penting untuk memajukan NTT, karena disini ada ruang edukasi tentang semua aspek pembangunan,” kata Melkiades Laka Lena di Kupang, Minggu (9/4) siang.
Melki mengharapkan agar perlombaan Sayembara Ayo Bangun NTT di Kota Kupang yang dipusatkan di Lippo Plaza bisa memberikan nuansa keberagaman.
“Artinya, kita melibatkan semua orang lintas suku, agama dan etnis, sehingga warna keberagaman nampak. Karena kita juga menghendaki NTT ke depan dikelolah dalam spirit keberagaman, tanpa diskriminasi,” tegas politisi Partai Golkar ini.
Meskipun Melki Laka Lena merupakan politisi kelas nasional, dan acara tersebut Melki yang menginisiasi dan dihelat di tempat bergensi pula, mestinya pejabat tinggi sekelas gubermur, walikota, dan lainnya. Namun Melki tidak melakukan itu.
Ia hanya mau acaranya dibuka oleh orang-orang yang secara konkret telah berbuat untuk orang-orang kecil. Dan, salah satunya adalah Yos Blikololong, seorang pemulung yang berhasil mendirikan dua sekolah; PAUD dan SMP, yang dibiayai dari hasil memulung. (rey)