
NTT-News.com, Waibakul – Program air bersih gratis yang sedang disalurkan tim relawan Umbu Kupang (UK) mendapat respon yang sangat baik di tengah Masyarakat Sumba Tengah. Ucapan terima kasih merekah di bibir para umbu dan rambu yang telah menikmati program air gratis tersebut.
Banyak yang menaruh harapan kepada Umbu Kupang atau lelaki yang memiliki nama lengkap Umbu S. Samapaty, SH. MH alias UK ini, lantaran baru satu-satunya Bakal Calon Bupati yang membuat tindakan nyata tanpa banyak bertoeri dan langsung menyentuh pada kebutuhan masyarakat.

Air bersih dengan harga terjangkau adalah masalah akut yang dialami masyarakat. Bukan tidak ada air, tetapi air dalam tanah di wilayah Sumba Tengah yang belum dimanfaatkan secara baik, maka tak heran masyarakat berharap, suatu saat, jika UK terpilih menjadi Bupati di Sumba Tengah bisa memperhatikan kebutuhan air bersih tersebut.
Bapak Elma dari Perumahan SP1 mengaku sangat berterima kasih dengan adanya program air gratis tersebut. Dia menilai bahwa apa yang dilakukan oleh UK adalah tindakan nyata tanpa banyak retorika Politik yang belum jelas hasilnya.
“Air besih dari UK memang sangat membantu kami disini, kita dapat gratis dan bukan soal dapat gratisnya yang lebih penting, yang paling penting adalah UK merupakan calon yang sudah tau apa yang masyarakat butuhkan. Kalau nanti memang terpilih kami harap bisa perhatikan adanya air supaya masyarakat bisa menggunakan untuk menanam sayur dan lain-lain,” tandasnya kepada media ini Jumat 7 Juli 2017 di Kabonduk.
Dia juga menyatakan bahwa masyarakat pada dasarnya bukan orang hidup dengan berbagai analisa, tetapi apa yang dirasakan itu pula yang diutarakan. “Pokoknya kita tau saja siapa yang buat nyata untuk kita, itu yang kita anggap yang punya perhatian untuk kita masyarakat, jadi kalau ada yang kasih poster kita terima, tapi bukan ukuran untu kita pilih nanti, siapa yang berbuat nyata itu yang kami akan pilih. Terima kasih Pak UK sudah hadir untuk kita yang butuh air,” akunya dengan polos.
Sementara itu, Pelipus Ngongo Walang yang juga meminta air bersih dari mobil Air Gratis UK untuk kepentingan pembangunan Makam orangtuanya menyatakan Terima Kasih pula kepada UK. “Walaupun Bapak Umbu Kupang tidak ada disini, tapi sama saja sudah ada disini untuk kita. Terima Kasih bapak Umbu Kupang,” tandas warga Laimerang itu.
Sementara itu, pengakuan Driver Mobil Air Gratis Umbu Kupang, bahwa jika mengantar air bersih ke Wilayah Tana Banas, Tana Darru dan sekitarnya akan memakan waktu hampir sehari untuk ret air ukuran 5000 liter. Sementara air dengan ukuran 5000 liter belum bisa mencukupi kebutuhan air disana.
“Jaraknya memang jauh disana, wajar juga kalau harganya mahal hingga mencapai angka satu jutaan, dan disana susah untuk kita dapat sumber air. Kita harus ambil air bersih di Anakalang atau ke Waingapu, jadi disana memang susah air,” kisahnya. (rm)