NTT-NEWS.COM, Kupang – Polda NTT terkesan sangat tertutup soal penangkapan AS yang tertangkap di sebuah hotel karena diduga melakukan pesta sabu-sabu.
Setelah AS digerebek pada Jumad, (23/10) pukul 11.00 Wita bertempat di Hotel T-More kamar 307, hingga kini pihak Polda NTT belum juga memberikan pernyataan resmi kepada publik.
Padahal dari informasi yang dihimpun, dari TKP polisi menemukan barang bukti dan menyampaikan akan menggelar jumpa pers pada hari ini, Senin (26/10). Saat AS tertangkap, polisi menemukan 2 bungkus paket Shabu-shabu, satu buah pipet, satu buah alat hisap, satu buah kertas aluminium foil, dan AS kedapatan bersama cewek ketika digrebek polisi.
Beberapa awak berusaha mengkonfirmasi sejak hari sabtu (24/10) , pihak Polda malah menjanjikan akan menggelar jumpa pers pada hari senin, (26/10). ketika para pewarta berbondong-bondong ke Mapolda NTT, Senin, (26/10), jumpa pers batal dengan alasan masih dalam pengembangan.
Kabid Humas Polda NTT, AKBP Jules Abraham Abbas mengatakan belum bisa melakukan Jumpa pers karena masih dalam pengembangan. ”Untuk hari ini senin tanggal 26 oktober 2015 dari Dir Narkoba menyampaikan belum bisa di release karena masih dalam pengembangan.Trims,” ujar Jules ketika membalas Short Message Service dari Wartawan Desk Polkam.
Sementara informasi yang dihimpun, AS telah diterbangkan ke Jakarta. Hingga berita ini diturunkan, belum tau apa alasannya AS langsung diterbangkan ke Jakarta. (rm)
