NTT-News.com, Tambolaka – Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2019 dengan melakukan aksi penanaman 6000 pohon di lokasi DAS Lokomboro Kabupaten SBD.
Informasi yang dihimpun media ini, Kamis (28/11) melalui Kantor PLN Rayon Sumba Jaya menjelaskan, Kegiatan yang di lakukan tersebut merupakan salah satu program PLN Peduli
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan pemerintah dari dua Kabupaten yakni Kabupaten Sumba Barat dan Sumba Barat Daya serta Warga desa Kadiwone dan beberapa warga desa sekitarnya. Sedangkan dari pihak PLN dihadiri oleh Senior Manager SDM dan Umum Lukas Tarigan, PLH Manager UP3 Sumba, Saut Pandjaitan, Manager ULP Sumba Jaya, Zery, Manager ULPL Waingapu, Wahyudin dan masyarakat sekitar.
Peringatan HMPI Tahun 2019 PLN UIW NTT bekerjasama dengan Yayasan Donders melakukan penanaman pohon berupa Durian, Rambutan, Klengkeng, Sawo, Kemiri Sunan, Mangga, Sukun, dan Kurma totalnya 6000 anakan pohon dengan alokasi 4000 pohon di Sumba Barat Daya dan 2000 pohon di Sumba Barat.
Dikatakan, dalam aksi penanaman yang berlokasi di area Daerah Aliran Sungai (DAS), serentak 6000 pohon pada hari menanam pohon Indonesia 2019. Sebanyak 600 pohon beraneka macam akan menghiasi wilayah DAS Lokomboro yang ada di Kabupaten Sumba Barat Daya dan Sumba Barat.
Kepala Unit Layanan Pelanggan PLN Rayon Sumba Jaya, Zery saat di konfirmasi wartawan mengungkapkan bahwa penanaman tersebut bertujuan untuk mengurangi ancaman polusi udara yang menjerat paru-paru masyarakat khususnya di Kabupaten Sumba Barat Daya dan Kabupaten Sumba Barat.
Selain penanaman pohon lewat Corporate Social Responsibility (CSR) PLN mengalokasikan dana untuk pembuatan lubang biopori sebanyak 6000 Lubang.
Dalam kegiatan ini juga pihak PLN melaui program CSR memberikan bantuan fasilitas pendidikan berupa 20 unit laptop kepada SMK Bakti Luhur Tambolaka yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan pada umumnya dan khususnya siswa-siswi SMK Parawisata Bakti Luhur.
Zery yang merupakan Kepala PLN Rayon Sumba Jaya ini juga menuturkan kegiatan penanaman pohon ini merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap kelestarian hutan di Kabupaten SBD, terutama dalam upaya mencegah efek rumah kaca dan pemanasan global, maka PLN CSR PLN Peduli melaksanakan secara serentak penanaman 6000 pohon. Kegiatan ini juga dilakukan di seluruh Indonesia secara serentak.
“Untuk ULP PLN Rayon Sumba Jaya ditanam sebanyak 6000 pohon. Penanaman ini bertujuan untuk memberikan manfaat mengurangi polusi udara di 2 kabupaten ini,” kata orang nomor satu di PLN Rayon Sumba Jaya tersebut.
Lanjutnya, Yang akan di tanam di Sumba Barat Daya itu 4000 pohon dan Sumba Barat 2000 pohon, ini merupakan sebuah hal yang sangat positif, artinya PLN di samping sebagai instansi yang melakukan pelayanan di bidang ketenagalistrikan juga peduli terhadap lingkungan dengan melakukan penanam pohon secara serentak di seluruh Indonesia dan salah satunya di Sumba ini.
“Jadi kalau kita bicara tentang peduli lingkungan. Maka hari ini, PT. PLN (PERSERO) melakukan sebuah tindakan yang sangat baik dan sangat positif dengan melakukan gerakan menanam 6000 pohon yang diawali di lingkungan lokasi DAS Lokomboro,” terang Zery.
Untuk di ketahui HMPI yang ditetapkan dalam Keppres RI No. 24 Tahun 2008 merupakan langkah untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya menanam pohon. HMPI juga dilakukan sebagai wujud kepedulian dalam memulihkan kerusakan hutan dan lahan.
Total dana yang digelontorkan PLN Peduli untuk penanaman 6.000 pohon kurang lebih sebesar Rp 700 juta. Dana tersebut selain untuk penanaman pohon dipergunakan pula untuk pemeliharaan pohon agar tetap tumbuh dengan baik.
Penulis : Jusuf EP