
NTT-News.com, Mbay – Acara pesta rakyat pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Nagekeo digelar dengan misa perutusan yang dipimpin langsung oleh Uskup Agung Ende, Mgr. Vinsensius Sensi Potokota, Pr, didampingi sejumlah Imam di Kabupaten Nagekeo.
Pada kesempatan itu, Uskup Agung Ende ini berpesan agar Kepala dan Daerah sebagai Pemimpin atau gembala yang baik itu harus bisa mempersatukan warganya agar tidak terceraiberai atau terpecah belah.
“Dalam memimpin daerah ini harus mengutamakan kekompakan dan persatuan untuk menuju kearah yang lebih baik dan maju. Kita harus kompak untuk membangun daerah ini. Dan injil hari ini harus bisa menjadi inspirasi bagi Bupati – wakil Bupati dalam memimpin daerah ini,” ungkap Uskup dalam Kotbahnya, Kamis 27 Desember 2018.
Lebih penting dari itu, lanjutnya, agar kedua pemimpin ini harus setia dan bersekutu dengan Tuhan. Sebab, bersama Tuhan, tidak ada yang mustahil.
“Sebagai warga Nagekeo dari golongan agama apapun, kita harus bisa memastikan untuk bergerak membangun daerah ini dengan mengandalkan Tuhan yang kita sembah,” ungkapnya.
Pantauan Ntt-News.com, pada akhir misa penutup, Bupati Johanes Don Bosco Don dan wakil Bupati Marianus Waja, maju didepan Altar ditempat yang telah disiapkan panitia. Kemudian Uskup dan para imam konselebran menumpangkan tangan sambil berdoa memohon kiranya Allah yang telah mengangkat keduanya untuk menggembalakan umatnya dan membangun daerah itu, diberikan rahmat agar perjuangan mereka dalam memajukan Nagekeo senantiasa berjalan baik dan mengalami kemajuan serta dijauhi dari segala malapetaka yang mengancam keselamatan jiwa dan raga.
Usai misa, Uskup Sensi dan sejumlah imam langsung menuju Rumah jabatan Bupati, wakil Bupati, serta ruang kerja Bupati dan wakil Bupati dan tempat bersemayamnya Bhuja Kawa untuk diberkati oleh Uskup. Misa itu diakhiri dengan acara resepsi bersama.
Hadir pada kesempatan tersebut sejumlah tokoh awam putra Nagekeo, Goris Mere, Primus Dorimulu, Paulinus Yohanes Nuwa Veto, Ketua DPRD Provinsi NTT, H.Anwar Pua Geno,Plt Sekda Nagekeo, Bernadinus Fansiena, Kapolres Ngada AKBP Andhika B. Adhittama, Dandim 1625 Ngada, Letkol (inf) I Made Putra Suartawan.
Hadir pula tokoh-tokoh masyarakat dari sejumlah desa yang ada di wilayah Kabupaten Nagekeo, para anggota DPRD Nagekeo, para pegawai Aparatur Sipil Negara selingkup pemerintah kabupaten Nagekeo. (Vhiand)