Perolehan Suara DPR RI NTT 2, Perindo Mengekor Dibelakang PKB

0
706
Soleman Lende Dappa saat menyerahkan Bundelan Berkas Pencalonan di PKB SBD
Soleman Lende Dappa saat menyerahkan Bundelan Berkas Pencalonan di PKB SBD (foto: dok)

NTT-News.com, Tambolaka – Partai Perindo sebagai partai pendatang baru cukup menunjukkan kinerja yang bagus untuk perolehan suara sementara Calon DPR RI dari Daerah Pemilihan NTT 2 bahkan juga secara nasional.

Untuk perolehan suara sementara dari Daerah Pemilihan (Dapil) NTT 2 berdasarkan data real count KPU dengan jumlah data yang masuk sebesar 56,1 persen, Selasa 2 Mei 2019 pagi, PKB berada pada urutan perolehan suara yang ke enam.

Sementara Perindo berada pada urutan kelima, mengalahkan Partai Gerindra dan PAN. Meskipun Hanura menang atas PKB di dapil NTT 2, kemungkinan besar akan sulit lolos melenggang ke Senayan karena sedikit peluang untuk lolos Parlementary Treesould (PT) atau ambang batas perolehan suara nasional.

Meskipun menurut Denny Adin bahwa Perindo berpeluang lolos ke Senayan ketika nanti suara masuk hingga 100 persen, namun kenyataannya belum mencapai angka 3 persen lebih yang diperoleh Perindo saat ini.

“Real count KPU saat ini baru mencapai 20 %, jika semua data terkumpul kemungkinan besar Partai Perindo lolos ke parlemen,” ujar politisi Partai Perindo Denny Adin seperti dilansir beritalima.com beberapa hari yang lalu.

Melihat perolehan suara dari Dapil NTT 2, PKB bisa berada pada angka aman untuk mengutus salah satu Anggota DPR RI disusul oleh Partai Gerindra. Kecuali, jika ada transfer suara dari partai yang tidak berpeluang lolos PT kepada Perindo. Tetapi peluang ini sulit dilakukan karena Penyelenggara dan Pengawas pemilu adalah orang-orang pilihan yang mempertahankan amanat Pemilu yang Jurdil.

Calon DPR RI dari PKB, Soleman Lende Dapat, yang dihubungi media ini mengatakan bahwa posisi PKB saat ini berada pada angka yang aman, semua data perolehan suara dari TPS telah dirinya Kantongi, hanya saja dia tidak ingin mendahului Keputusan KPU tentang posisi PKB dan dirinya.

“Kalau bilang transfer suara kayaknya sulit, penyelenggara dan pengawas Pemilu pasti bekerja dengan baik dan jujur. Semua caleg juga sudah pasti telah memegang data dari TPS, jadi kalau ada yang coba-coba curang pasti akan tau konsekuensi hukumnya,” ujar SLD singkat.

Penulis: Rey Milla

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini