NTT-News.com, Labuan Bajo – Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) terus gencar mempromosikan pariwisata dan kearifan lokal di daerah itu melalui berbagai event yang menghadirkan para wisatawan lokal dan mancanegara.
Dalam waktu dekat ini pemerintah kabupaten SBD akan menyelenggarakan beberapa event berskala internasional, yakni festival tenun ikat dan parade 1001 ekor Kuda Sandelwood.
Bupati SBD, Markus Dairo Talu kepada media ini mengatakan bahwa festival tenun ikat tersebut akan diikuti 2017 penenun yang berasal dari semua desa dan kelurahan yang ada di daerah itu. “Para penenun ini adalah ibu-ibu dari semua desa dan kelurahan di SBD,” kata Markus disela-sela RUPS Bank NTT di Labuan Bajo, Sabtu (25/3).
Selain festival tenun ikat, akan diselenggarakan juga parade 1001 Kuda Sandelwood. “Kami sudah persiapkan semua dan sudah menghimbau kepada masyarakat agar merawat Kuda-kuda mereka sehingga nanti bisa ikut serta dalam parade ini,” tuturnya.
Festival tenun ikat dan parade Kuda Sandelwood ini akan berlangsung pada bulan Juni atau Juli pada saat Presiden RI Joko Widodo mengunjungi Pulau Seribu Ringkik Sabana itu. Sehingga pada Senin (27/3) Maret ini, Bupati bersama Kepala Dinas Pariwisata NTT akan menemui Mensesneg untuk mendapatkan jadwal soal dua kegiatan Akbar tersebut.
Selain festival tenun ikat dan parade Kuda Sandelwood, akan ada juga festival Wekuri. Festival ini diselenggarakan untuk memperkenalkan Sumba Barat Daya khususnya Pesona Wisata Danau Air Asin Wekuri di Kecamatan Kodi Utara. (Rey)
