NTT-News.com, Bajawa – Pasar Tradisional selalu menjadi tujuan blusukan Cawagub Emi Nomleni, mulai kampanye di zona 2 dan terakhir zona III di Pasar Malanusa, Kecamatan Golewa, Ngada, Sabtu (3/3/2018) pagi itu.
Pasar menjadi tempat blusukan favorit paket Marhaen (Marianus-Emi) karena bagi Marhaen, pasar adalah potensi ekonomi rakyat. Tempat pajangan produk hasil pertanian petani, hasil tangkapan nelayan, dan hasil kerajinan rakyat.
“Pasar itu potensi ekonomi rakyat. Disini kita bisa lihat hasil produksi petani, nelayan dan hasil kerajinan rakyat, termasuk kerajinan karya ibu-ibu,” ungkap Emi Nomleni.
Korwil Pemenangan Ngada-Nagekeo, Patrianus Lali Wolo yang mendampingi Emi Nomleni, mengatakan tujuan Paket Marhaen blusukan kampanye ke pasar tradisional, selain untuk mendekatkan kandidat Cawagub NTT, juga agar dapat menyerap aspirasi pedagang pasar dan ibu-ibu penjual dan pembeli.
Menurut dia, blusukan kampanye adalah momentum yang tepat untuk bertemu dengan warga yang datang membeli di pasar serta para pedagang.
“Tujuannya adalah untuk mendengar dari dekat apa sebenarnya harapan para pedagang, termasuk para pembeli,” jelas Patris.
Menurut Patris, dengan pengalamannya sebagai Ketua Komisi B DPRD Provinsi NTT yang membidangi Perekomian, Emi Nomleni cukup memahami persoalan infrastruktur dan potensi pasar sebagai indikator kesejahteraan masyarakat di kabupaten/kota.
Emi Nomleni juga pernah menjadi Sekretaris Komisi D DPRD Provinsi NTT membidangi pendidikan, kesehatan, kesejahteraan rakyat, tenaga kerja termasuk pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
“Agenda Pemberdayaan dan peningkatan kualitas perempuan menjadi perhatian paket Marhaen, karena berkaitan dengan kesejahteraan keluarga,” ujarnya. (*/rey)
