NTT-News.com,Kefamenanu – Menghadapi era new normal BRI Cabang Kefamenanu tetap memberlakukan Protokol Kesehatan agar bebas dari Covid-19 dalam aktifitas di kantor tersebut.
Era new normal Bank Rakyat (BRI) Indonesia Cabang Kefamenanu mendukung Pemerintah dan tetap memberlakukan protokoler covid-19, guna mencegah terjadinya penyebaran corona virus disease (covid-19).
Pimpinan BRI Cabang Kefamenanu Hedra Hermawan menuturkan, melalui kantor pusat BRI terkait dengan perlakuan new normal di Kabupaten TTU, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pihak BRI selaku BANK BUMN sangat mendukung kebijakan Pemerintah dalam menerapkan berbagai aturan di era new normal.
“Terkait dengan new normal tentunya kita selaku bank BUMN tentunya mendukung. Mendukung segala kebijakan dari Pemerintah untuk di terapkan khususya di dunia per bank kan,” tuturya Hermawan di ruang kerjanya. Selasa, (16/06/2020).
Selain itu, menurut dirinya Protokol dalam era new normal yang diterapkan saat ini adalah hal yang sudah pernah diterapkan pada saat merebaknya covid-19 di Indonesia.
Dikatakan, disebut new normal karena dapat merubah prilaku masyarakat menjadi lebih baik ditingkatan Kesehatan, selalu mencuci tangan dan jaga pola hidup sehari-hari.
“Kalau dulu disebut pada saat covid semua orang pake masker, sosial atau psychal Disthanding, pakai masker, cuci tangan. Dengan adanya new normal pada dasarnya sama tapi disebut new normal karena prilaku yang sudah Ada namun diperbaiki lagi dan ditingkatkan kualitas Kesehatannya,” Jelasnya.
Dirinya juga mengatakan untuk pelayanan di Bank BRI masih tetap menerapkan Protokol kovid-19.
“Psychal Disthanding, cuci tangan, sebelum masuk adanya pengecekan temperature atau suhu badan sebelum bertransaksi, penyedian disinfektan sudah siap, kemudian pembatasan antara mohon maaf, teler cs dengan nasabah sudah dibuat pembatasan terkait dengan menghindari penularan melalui citratan atau droplet itu,” katanya.
Dari sisi kegiatan lanjut Hermawan, “aktifitas perbankkan umumnya kita lakukakan apa yang memang di perintahkan,” lanjutnya.
Selain itu Hermawan menambahkan untuk menjaga pelayan dan konsumen pada umumnya Protokol Kesehatan tetap di berlakukan.
Penulis : Fridus