
NTT-News.com, Kupang – Ketua DPW Pantai Amanat Nasional (PAN) Nusa Tenggara Timur, Awang Notoprawiro mengingatkan kadarnya agar menjadikan tahun 2016 yang sebentar lagi akan berakhir sebagai momen untuk merefleksi kisah dan peristiwa yang telah terjadi untuk menjadi lebih baik di tahun 2017 mendatang.
Menurut Awang, peristiwa penting sepanjang tahun 2016 yang patut menjadi pelajaran penting pula adalah kebhinekaan untuk memupuk solidaritas nasional dan khususnya di NTT.
“Banyak peristiwa penting sepanjang 2016 yang patut kita refleksikan sebagai pelajaran kebhinekaan untuk memupuk solidaritas nasional dan khususnya di Nusa Tenggara Timur. Struktur masyarakat NTT yang multikultural, harus senantiasa kita pupuk menjadi lebih solid, agar friksi-friksi dalam berbagai kejadian sepanjang 2016, tak menjadi penyakit sosial yang merusak tatanan kebhinekaan kita,” kata Awang dalam refleksi akhir tahunnya di Kupang, Sabtu, (31/12).
NTT ini, lanjutnya, seperti miniatur Indonesia. Banyak suku bangsa yang menetap di sini. “Contohnya Kota Kupang, kalau kita lihat, di Kota Kupang ini penduduknya beragam dari berbagai etnis dan agama ada. Jadi miniatur Indonesia itu ada di NTT. Kita sudah mengalami loncatan kerukunan yang luar biasa. Solidaritas seperti ini perlu kita pertahankan dan menjadi model bagi daerah lain secara nasional. Saya berharap, kalau orang bicara soal kerukunan umat beragama dalam konteks nasional, model percontohannya ada di NTT,” ujarnya.
Dia pun berharap kepada kader PAN se-NTT, agar terus memupuk nilai-nilai solidaritas dan kerukunan dalam praktek keberagamaan dan kerja-kerja politik. “Apalagi PAN ini partai nasionalis. Kita punya tugas kebangsaan dalam merajut keberagaman dalam semangat keindonesiaan yang tuggal dalam perbedaan,” demikian tegas Awang yang juga Ketua Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) NTT.
Di akhir tahun 2016 dan memasuki tahun baru 2017, dia harapkan pula, masyarakat NTT semakin menemukan bentuk soliditasnya. Peristiwa-peristiwa disharmoni yang terjadi sepanjang 2016 mari kita jadikan pelajaran, untuk terus memupuk persatuan dan kesatuan di tahun 2017. “Mewakili Pengurus DPW, kader dan simpatisan PAN yang ada di NTT, saya ucapkan Selamat Tahun Baru 2017, semoga NTT terus rukun dan damai,” demikian kata Awang. (Rey)