NTT-NEWS.COM, Kupang – Harga kebutuhan pokok dibeberapa pasar tradisional di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami kenaikan menjelang bulan puasa. Harga daging ayam dan gula pasir mulai merangkak naik.
Harga gula pasir mengalami kenaikan harga Rp14.000 per kilogram dari harga sebelumnya yakni Rp11.000 hingga Rp13.000 per kilogram. Sedangkan harga daging ayam naik menjadi Rp 30.000 per kilogram. Padahal sebelumnya, harga daging ayam baru mencapai Rp 28.000 per kg pada tingkat peternak.
Setelah adanya kenaikan menjelang bulan puasa ini, membuat warga resah sebab harga sembako lainnya seperti gula pasir juga ikut merangkak naik.
Sumiati, salah satu pedagang di pasar Inpres Naikoten I Kupang mengatakan bahwa kenaikan harga ditingkat pedagang karena dipicu oleh kenaikan dari para distributor.
“Harga ini naik karena distributor sembako yang kasih naik dahulu, kami yang pedagang menyesuaikan harga agar tidak mengalami kerugian,” kata Sumiati, Selasa 9 Juni 2015.
Namun kenaikan harga gula pasir dan daging ayam di beberapa pasar itu berbanding terbalik dengan sejumlah kebutuhan pokok lainnya, seperti beras mengalami penurun harga.
“Untuk beras kualitas premiun yang pada awal bulan lalu mengalami kenaikan, saat ini ada penurunan harga dari Rp12.000 per kilogram. Sementara beras per karung 20 kilogram harga sebelumnya Rp235.000 saat ini turun menjadi Rp224.000,” katanya.
Ada pun sejumlah sembako yang belum mengalami kenaikan harga terjadi pada tepung terigu, mentega dan komoditi lokal lainnya serta sayur-sayuran. (*)
