Gempa Bumi, Puluhan Rumah dan Gereja di Alor Roboh

0
378
Rumah yang Roboh akibat Gempa Bumi di Alor (foto/Istimewa)
Rumah yang Roboh akibat Gempa Bumi di Alor (foto/Istimewa)

NTT-NEWS.COM, Alor – Akibat gempa bumi beruntun yang melanda Pulau Alor, sebuah gereja dan Puluhan rumah warga roboh hingga rata dengan tanah. Rumah warga yang mengalami rusak parah itu berada di dua desa, yakni Desa Kapera dan Desa Kobar yang berdekatan langsung dengan lokasi pusat gempa.

Sementara Desa Maritain yang menjadi pusat gempa belum bisa diakses karena jalan penghubung terputus. Gempa berkekuatan 6,2 skala richter yang terjadi pada Rabu, 4 November 2015 kemarin di Kabupaten Alor terjadi secara beruntun.

Warga Alor, Shopny yang di konfirmasi media ini, mengatakan bahwa selain atap bangunan yang rata dengan tanah, beberapa rumah lainnya serta satu Posyandu Rusak berat sehingga tidak bisa terpakai lagi.

“Beberapa perabotan yang masih bisa terpakai di selamatkan warga dari puing reruntuhan dan di letakan di halaman rumah, karena belum ada bantuan berupa dari pemerintah setempat, terpaksa warga mendirikan tenda seadanya dengan terpal bekas,” kata Shopny, Kamis (5/11).

Di Desa Kobar, lanjutnya, warga serta penghuni rumah di desa itu tampak sepi karena sementara sibuk berkebun, hal ini terlihat dari perabotan rumah serta sepeda motor yang masih tampak roboh di halaman rumah.

“Warga kehilangan tempat tinggal, banyak warga yang mengungsi ke areal yang lebih tinggi dan enggan tidur di rumah karena masih ada guncangan kecil yang terjadi setiap jam,” paparnya.

Menurutnya, pada Kamis (05/11) masih terjadi dua kali gempa susulan pada pukul 03.00 dini hari, dan pada siang hari pada pukul 12.00 wita dengan guncangan berkekuatan 4,2 skala richter. (rm)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini