NTT-News.com, Kupang – Memasuki Dua Tahun pimpin Kota Kupang, Duet Jefri Riwu Kore – Hermanus Man, beberapa program telah dicanangkan dan sedang dilakukan. Untuk kemajuan dan kerjasama dan turut sertanya masyarakat, Walikota dan Wakil Walikota Kupang mengajak masyarakat dengan tagline “Ayo Berubah”.
“Ayo Berubah menjadi tagline kami menyongsong dua tahun memimpin Kota ini. Ayo Berubah adalah ajakan untuk kita berubah dari pikiran-pikiran dan kerja-kerja yang tidak produktif untuk kemajuan masyarakat dan kota ini. Kita ajak masyarakat agar berubah dalam hal-hal yang masih negatif. Mari berpikir dan bertindak positif,” jelas Jefri dalam Jumpa Pers bersama puluhan awak media di Aula Garuda Balai Kota, Rabu 31 Juli 2019.
“Ayo Berubah” menjadi tema kegiatan menyongsong dua tahun kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang yang akan digelar 22 Agustus mendatang.
Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore juga mengemukakan, perubahan yang dimaksud adalah bagaimana memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat dengan Smart City.
Menuju Smart City, pihaknya telah mengadakan 200 kilo meter fiber optik sehingga masyarakat Kota Kupang mendapatkan pelayanann Wifi gratis di setiap titik yang sudah ditentukan. Ini menunjukan perubahan dan memberi kemudahan bagi masyarakat mengakses informasi. Selain itu dibuat pusat informasi dan pengeluhan Qlue serta sejumlah kemudahan lain.
Lebih lanjut dikatakan, perubahan lain yang ditunjukan yakni pengresmian dua gedung baru RSUD S.K. Lerik Kota Kupang. Pemkot sudah menambah fasilitas kesehatan (Faskes) dan dokter spesialis agar masyarakat Kota Kupang bisa mendapat pelayanan kesehatan yang baik.
“Semua Faskes yang disiapkan tidak berbeda dengan faskes yang ada di luar negeri seperti Singapura. Sebagai bagian dari gerakan Ayo Berubah, Pemkot akan mengelar lomba kebersihan antar sekolah di Kota Kupang dan lingkungan masyarakat,” bebernya.
Terkait air bersih, lanjutnya, Pemkot Kupang sedang melobi Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT agar memanfaatkan beberapa sumber air yang ada seperti sumber air Kali Dendeng agar bisa dinaikkan 100 ribu liter per detik. Air Kali Liliba akan dinaikan menjadi 50 liter per detik, dan dari sumber Air Sagu memiliki kemampuan 50 liter per detik. Pihaknya juga tengah melihat sumber Air dari Tilong. Saat ini akunya, Kota Kupang masih kekurangan air bersih dan Pemkot tengah berupaya mengatasinya.
Untuk lampu jalan, juga memgalami perubahan seperti lampu jalan. Lampu jalan kini tersebar diberbagai titik yang menerangi kota ini yan dulunya masih gelap. Dengan adanya 3.500 lampu, Kota Kupang mulai terang. Pihaknya akan menambah jumlah lampu kedepannya.
Sejak dilantik 22 Agustus 2017 lalu dan kini mendekati 22 Agustus 2019, banyak program sudah berjalan. Namun masih banyak program yang belum terealisasi. Dia berkomitmen akan bekerja sungguh-sungguh membangun kota ini.
“Anggaran Kota Kupang baru dikelola seutuhnya tahun ini. Sebelumnya masih dikelola oleh teman-teman yang lama, sehingga perlu perlahan-lahan membangun kota ini. “Ayo Berubah”,” tuturnya.
Penulis : Rey M
