Antisipasi Corona Virus,Hotel Swiss Bellinn Kupang Perketat Pengamanan

0
291
Lexy Manafe

NTT-News.com, Kupang – Hotel Swiss Belinn Kristal Kupang memberlakukan standar yang cukup ketat dalam mengantisipasi penyebaran Corona virus (VICOR). Demikian hal tersebut disampaikan oleh Manager in Charge (GM in Charge) Swiss Belinn Kristal Hotel Kupang, Lexy Manafe, Senin (16/3/2020).

Lexy menjelaskan pihaknya telah menyiapkan infrared thermometer dipintu masuk yang akan mengukur suhu tubuh badan setiap tamu yang berkunjung ke Hotel Swiss Belinn Kristal Kupang

Menurutnya, pengukuran tersebut sebagai langkah preventif awal pencegahan penyebaran Covid-19. Dari pengukuran tersebut, jika seseorang didapati suhu tubuh badannya tinggi maka akan diarahkan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di pihak rumah sakit yang tangani vicor.

“Untuk suhu tubuh normal manusia berkisar antara 36 sampai 37 derajat celcius. Jika suhu tubuh seseorang berada di atas suhu normal tersebut maka perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui gejala yang terjadi di dalam tubuh apakah vicor atau gejalah lain,” Jelas Lexy

“Kita juga sudah punya infrared thermometer, Jika seseorang yang punya suhu tubuh diatas 37 derajat celcius maka akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Namun sejauh ini belum ditemukan pengunjung yang memiliki suhu tubuh di atas standar maximal. Dari hasil pemeriksaan, rata-rata suhu tubuh pengunjung berada diantara 33 sampai 34 derajat celcius,” tambahnya.

Kalau ada yang suhu tubuhnya di atas standar, pihaknya akan segera melakukan steril atau menghubungi satgas yang sudah dibentuk oleh Gubernur NTT untuk segera dilakukan penjemputan untuk mengecek dengan yang lebih jelas Vicor.

Jelasnya Lexy Selain di pintu masuk, pihaknya juga menyiapkan hand sanitizer dibeberapa tempat di dalam hotel. Dimulai dari pintu masuk, meja reception kemudian di meja kasir restoran bahkan di setiap meeting room pun telah disiapkan.

Lanjutnya, hand sanitizer yang disediakan dengan kadar alkohol yang cukup tinggi sehingga dapat membunuh virus.

Pencegahan kita itu mulai dari luar sampai ke dalam. Sementara di dalam kamar-kamar hotel tidak disediakan hand sanitizer, namun pihaknya selalu mengingatkan para tamu untuk selalu membasuh tangan ketika keluar masuk kamar maupun hotel ini.

Dari sini (luar kamar hotel) kita sudah ingatkan untuk selalu cuci tangan. Ia mengakui, saat ini untuk pemenuhan stok hand sanitizer di Kota Kupang juga cukup langka. Kendati demikian pihaknya tetap berusaha menyiapkan hand sanitizer guna menjaga terjadinya penyebaran vicor. Selain itu, pihaknya juga akan mengadakan  penambahan infrared thermometer agar lebih memperketat pencegahan.

Kita rencana menambah satu infrared thermometer lagi, sehingga di depan pintu masuk itu ada dua infrared thermometer dan juga disiapkan dua hand sanitizer.

Lexy menghimbau kepada seluruh tamu agar selalu siaga dengan  selalu menjaga kebersihan  dan kesehatan  guna menghindarkan diri dari penyebaran Corona virus.

Virus Corona akan menyerang ketika imun tubuh lemah. Jadi menjaga kebersihan dan kesehatan lebih baik lagi agar tidak terpapar.

Ia juga menghimbau bagi siapa saja yang ingin berkunjung dan menginap di Swiss Belinn Kristal Hotel Kupang untuk tidak merasa panik dan  takut dengan  penyebaran Birus Corona (VICOR) karena pihaknya sudah menyiapkan langkah-langkah strategis pencegahan  mulai dari pintu masuk sampai ke dalam kamar hotel.

Kalau orang yang sudah kena virus Corona dari luar, otomatis akan ketahuan  saat berada dipintu masuk hotel. Pihaknya juga berharap ada upaya-upaya pencegahan  dari pihak Pemerintah baik daerah maupun Pusat agar wabah vicor di NTT, bahkan Indonesia segera teratasi. Diakuinya, dengan adanya vicor, berdampak buruk bagi semua usaha termasuk perhotelan.

Kita punya beberapa event yang terpaksa dicancel. Itu ditunda tapi waktunya belum jelas. Pembatalan ini mencapai puluhan juta,” ucapnya.

Namun  demikian, pihaknya pun menghormati upaya pencegahan dari Pemerintah yang membatasi perjalanan ke luar daerah. Lexy mengatakan, seharusnya dan sudah sepantasnya upaya tersebut dilakukan, agar menghindarkan masyarakat NTT dari penyebaran vicor.

Penulis : Rafael

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini