NTT-News.com, Kupang – Kerukunan Keluarga Besar Maumere (KKBM) di Kupang melakukan aksi peduli dengan membagi bingkisan paket sembako bagi anggotanya terdampak bencana alam Seroja serta membedah salah satu rumah warga yang hancur akibat di terjang badai siklon tropis saroja benerapa pekan lalu di kelurahan Belo RT/21 RW/01 Kecamatan Maulafa Kota Kupang Pada Selasa, (20/04/2021).
Ketua KKBM, Drs Theodorus Dakunya mengatakan bahwa Aksi peduli ini dilakukan KKBM sebagai wujud rasa kemanusiaan bagi masyarakat terdampak bencana.
Theo menyampaikan bahwa jumlah Kepala keluarga (KK) yang ada di KKBM sebanyak 350 KK dan yang mendapat bantuan paket sembako berjumlah 70 KK yang berdampak Siklon tropis saroja.
Sekretaris umum KKBM Fidel Bogor juga menjelaskan bahwa kegiatan aksi peduli ini dilakukan sudah berulang kali dan mendapat sambutan atau respon yang baik dari warga KKBM khususnya dan warga diluar KKBM pada umumnya.
Ditambahkan Fidel bahwa kegiatan bansos maupun baksos yang dilakukan KKBM merupakan kegiatan untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan kedekatan antara badan pengurus dengan para anggota sehingga timbul rasa memiliki dalam komunitas ini menjadi lebih besar dan erat.
“Saya berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut guna kebersamaan kita sebagai masyarakat yang tergabung dalam KKBM, warga negara Indonesia untuk saling berbagi dan memberi dalam keadaan susah khususnya dengan adanya Badai Seroja dan pandemic Covid-19,” pungkas Fidel .
Ditempat yang sama salah seorang penerima paket sembako, Yuliana Herenimus mengatakan pada media ini bahwa apa yang di buat oleh KKBM sangat membantu warga yang terdampak badai tropis Saroja.
“Saya mengucapkan limpah terima kasih kepada KKBM yang begitu peduli kepada warga yang terdampak, semoga apa yang sudah dilakukan KKBM kedepannya lebih ditingkatkan lagi, terus melakukan aksi sosialnya bagi warga yang betul-betul membutuhkan bantuan ini dan semoga tetap menjadi pengayom bagi kami masyarakat di NTT dalam hal keamanan serta peduli kepada warga yang terdampak akibat bencana,” ujar Yuliana.
Ditempat berbeda anggota KKBM lainnya, Yasintus Sadi penerima bedah rumah menyatakan bahwa apa yang dilakukan oleh KKBM merupakan wujud kepedulian yang besar bagi warga yang tergabung dalam KKBM.
“Saya ucapkan limpah terima kasih atas bantuan bedah rumah ini, dimana rumah saya hancur diterjang badai siklon tropis Saroja, dan saya tidak menyangka akan mendapat perhatian seperti ini baik dari KKBM melakukan aksi peduli bagi warga yang membutuhkan bantuan dan yang terdampak akibat badai Seroja,” pungkas Yasintus.
Rafael
