Kunjungi Pesantren Walisanga, Robert Marut Disebut Orang Terpilih

0
196
Robert Marut, Saat Pose bersama anak pesantren
Robert Marut, Saat Pose bersama anak pesantren Walisanga

NTT-News.com. Ende – Bakal calon Gubernur Nusa Tenggara Timur Robert Soter Marut berkunjung ke Pondok Pesantren Walisanga di kabupaten Ende jumat (17/11/2017). Tujuan kunjungan ke Pesantren tersebut untuk Silaturahmi sekaligus menimba ilmu.

Dalam kunjungan tersebut, Robert Marut disambut oleh ketua yayasan walisanga yang didampingi parah pengajar serta anak-anak pasantren walisanga.

” Kami sangat bangga dengan pak Robert karena dapat berkunjung ke tempat kami, bagi kami ini adalah orang-orang pilihan. Tidak semua orang punya niat untuk datang kunjungi pasantren apalagi bakal calon Gubernur.” Ungkap St. Halima.

Dilanjutkan St. Halima, Pihaknya memberikan pesan kepada Robert Marut bilamana terpilih menjadi gubernur harus memperhatikan yayasan walisanga pasalnya banyak tenaga pengajar yang masih berstatus guru yayasan.

“Kami mengharapkan kedepan ketika bapak terpilih menjadi gubernur NTT perhatikan sekolah kami. Di sekolah kami banyak guru yayasan, mereka di bayar oleh yayasan sendiri. Kami minta perhatikan dan distribusikan guru PNS untuk sekolah kami,” Harapnya.

Sementara itu, Robert Soter Marut yang juga Calon Gubernur NTT mengatakan dirinya sangat bangga bisa melihat langsung pasantren walisanga di daerah kaki gunung Meja yang alamnya sangat bersahaja.

“Saya berterima kasih kepada ketua yayasan walisanga yang sudah menerima kami di tempat ini. Tempatnya luar biasa yang jauh dari keramaian yang persis di kaki gunung Meja. Tempat ini layak untuk adik-adik menimbang ilmu karna alamnya yang bersahaja,” Ungkap Robert

Terkait permintaan ketua yayasan Walisanga, Robert Marut mengatakan bilamana di percayakan oleh masyarakat NTT menjadi Gubernur akan membantu apa yang di butuhkan oleh sekolah yayasan Walisanga.

” Kalau di percayakan oleh Masyarakat menjadi Gubernur NTT, saya akan perhatikan itu. Saya tidak membedakan mana sekolah yayasan dan mana sekolah negeri, semua sama tidak ada bedanya. Sehingga para tenaga pendidik harus diperhatikan oleh Pemerintah,” Jawabnya.

Robert Marut pun berpesan kepada anak Pasantren, tentang pentingnya pendidikan dengan mencontohkan dirinya sendiri sampai keliling dunia di kirim dari angkatan Udara karena pendidikan.

” Situasi seperti ini perna saya rasakan waktu saya masih dibangku SMP Seminari Kisol. Saya tinggal di asrama selama tiga tahun dan tahun 1982 lulus menjadi perwira Angkatan Udara (AU). Semuanya itu hanya dengan belajar sehingga kita bisa bersaing dengan orang di luar sana. Bahkan saya di kirim ke negara di dunia itupun karena kemampuan saya sehingga bisa bersaing dengan orang.” Pungkas Jendral bintang dua itu. (AP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini