NTT NEWS.COM, Oelamasi – Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Timor Raya, Oebelo, Desa Tanah Merah Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, selalu kehabisan Stok Bahan Bakar Minyak (BBM). Sejumlah konsumen yang merupakan warga sekitar mengeluh dan merasa kecewa dengan pelayanan yang kurang maksimal.
“Hampir setiap hari katong (kita) datang, pertamina tutup, ini buat katong bolak-balik, kalau terus terjadi seperti ini biar tutup saja supaya jangan abaikan pelayanan,” kisah Edy kepada Wartawan saat dikonfirmasi di areal SPBU, Selasa (6/10).
Jelasnya, Sejak hadirnya SPBU warga sekitar sudah cukup terbantu karena jarak untuk memperoleh BBM sudah lebih dekat, namun jika kondisinya seperti itu, warga meminta untuk menutup SPBU tersebut.
“Kita di seputaran Tarus, Noelbaki, Oebelo, dan pengguna jalan lain sudah cukup senang karena dari segi jarak lebih dekat, tapi kalau begini terus, stok minyak habis lebih baik ditutup sehingga tidak berharap dengan adanya SPBU ini,” terangnya.
Hal senada juga diungkapkan pengendara mobil, Matheos Muni, Ia menguraikan kehabisan BBM seperti itu sudah sering terjadi. “Ini bukan baru satu kali tapi sudah ulang-ulang, pak. Sebagai pelanggan saya sangat kecewa, bahkan beberapa teman juga pernah keluhkan hal ini pak, bukan saya saja,” jelas Theos
Menanggapi Ini, Alen Pandi, operator di SPBU itu mengakui bahwa sejak minggu sore kemarin SPBU ditutup karena kehabisan stok. “Soal habis stok kami tidak tahu, lebih jelas langsung ditanyakan saja kemanajemen SPBU, kami juga hanya karyawan,” bebernya.
Hingga berita diturunkan, managemen SPBU Oebelo yang dihubungi Via Telpon selulernya, baik telepon maupun SMS tidak ada tanggapan. (Geo)