
NTT-NEWS.COM, Kupang – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) meminta agar Jenazah mantan Gubernur NTT, Ben Mboi dimakamkan di Kupang, NTT. Permintaan tersebut melalui surat yang ditujukan kepada istri mendiang, Nafsiah Mboi.
“Pemerintah dan rakyat NTT menyampaikan turut berduka cita atas berpulangnya Benedictus Mboi, dan kami sudah menulis surat kepada keluarga kalau bisa dimakamkan di Kupang,” kata Frans kepada wartawan di Kupang, Selasa 23 Juni 2015.
Benedictus Mboi populer dengan nama Ben Mboi, merupakan Mantan Gubernur NTT periode 1978-1988 meninggal dalam usia 80 tahun di Jakarta pada Selasa dini hari tadi akibat penyakit komplikasi yang dideritanya.
Menurut Frans, Ben Mboi adalah pemimpin visioner dan tegas, serta selalu berpikir tentang kepentingan rakyat. “Beliau berkeliling NTT untuk memotivasi dan mendorong masyarakat bekerja keras sehingga kita merasa kehilangan,” ujarnya.
Ketua DPRD NTT Anwar Pua Geno saat rapat paripurna juga menyampaikan bahwa pemerintah dan DPRD sepakat minta keluarga untuk mengiklaskan jenazah Ben Mboi dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Dharmaloka di Kupang atau di pemakaman umum lainnya yang dikehendaki keluarga sehingga berada di ‘tengah’ rakyatnya.
“Kami menunggu respon keluarga karena infonya Ben Mboi akan dimakamkan pada Kamis mendatang di TMP Kalibata,” ujarnya. (**)












