Lintas NewsNews

Kasat Pol PP SBD Ingkar Janji

×

Kasat Pol PP SBD Ingkar Janji

Sebarkan artikel ini
Para mantan anggota Satpol SBD saat berada di Kantor DPRD SBD

NTT-News.com, Tambolaka – Belasan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) yang tidak diperpanjang kontaraknya mendatangi Kantor Satpol PP pada Jumat pagi, untuk menerima honor sesuai surat rekomemdasi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja yang dibuat pada tanggal 1 juli 2019 yang silam. Namun demikian, Kasat Pol PP tidak menepati janji.

Demikian dikatakan oleh salah satu anggota Eks Pol PP Yohanes Ngongo S.IP ketika dihubungi media ini pada Jumat, (12/07/19) lalu.

Dikatakannya bahwa kasat Pol PP telah mengeluarkan rekomendasi untuk 13 orang anggota eks Sat Pol PP dari 20-an anggota lainnya untuk tetap menerima honor terhitung sejak Januari atau selama 5 bulan mengabdi. Namun nyatanya, jelas Yohanes, Kasat Pol PP, Daud Taka tidak masuk kantor.

Dirinya bersama rekannya yang telah tidak diperpanjang masa kerjanya, merasa kecewa dengan bungkamnya pimpinan.

“Kasat Pol PP sudah membuat rekomendasi pada tanggal 1 Juli untuk mengeluarkan honor pada hari ini. Sehingga kami yang 13 orang anggota Satpol PP datang di kantor hari ini untuk mengindahkan rekomemdasi itu,” kesal Yohanes.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Dirinya bersama rekannya akan terus mendatangi kantor Satpol PP lingkup Pemerintahan SBD untuk terus perjuangkan upah pengabdian selama 5 bulan terhitung dari Januari.

Yohanes mengatakan bahwa dirinya bersama rekannya masih berhak menerima upah kerja sampai bulan Mei. Oleh karena itu pihaknya menghampiri kantor DPRD SBD untuk menyampaikan keluhan. Namun juga gagal bertemu anggota DPRD setempat.

Ia menambahkan, perjuangan untuk menagih honor sesuai rekomendasi yang dikeluarkan oleh Kasat Pol PP, Daud Taka, akan terus dilakukan. Menurut Yohanes, pihaknya. pada Senin 15 Juli 2019 akan mendatangi kantor Sat Pol PP, Bupati serta akan melaporkan hal tersebut ke DPRD lingkup pemerintahan SBD.

“Kami sudah telefon, diangkat tetapi bicara, ketika kami bertanya dibeberapa pegawai, mereka mengatakan kalau pimpinan ada sakit, kami sangat prihatin sikap pimpinan Kasat Pol PP SBD,” tutup Yohanes.

Penulis : RianĀ 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *