Sempat Kisruh, Polemik Tapal Batas di Sumba Barat Daya Berakhir

0
313
Gubernur NTT, Viktor Laiskodat saat mengakhiri Polemik Tapal Batas Sumba Barat dan Sumba Barat Daya

NTT-News.com, Waitabula – Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat menyelesaikan kisruh polemik tapal batas antara Desa Karang Indah yang berletak di Kabupaten Sumba Barat Daya dan Desa Wetana yang terletak di Kabupaten Sumba Barat akhirnya disepakati.

Hal ini dibuktikan dengan ditandai pemotongan hewan kesepakatan tapal batas oleh masing-masing kepala daerah di desa Karang Indah Kabupaten Sumba Barat Daya pada Kamis, (20/06/2019).

Turut hadir Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat, Bupati Sumba Barat Drs. Agustinus Niga Dapawole, Bupati Sumba Barat Daya, Markus Dairu Talu, Wakil Bupati Sumba Barat, Marthen Ngailu Toni,SP, Wakil Bupati SBD, Ndara Tanggu Kaha.

Ketua DPRD Sumba Barat Gregorius Pandango,SE, Wakil Ketua DPRD Sumba Barat, Daniel Bili, SH, Dandim 1613 Sumba Barat Letkol Inf. Eko Wardono, Kejari Sumba Barat, Muhamad Adi Sundoro, SH, Ketua Pengadilan Agama Sumba Barat, Pimpinan OPD.

Dalam sambutannya Gubernur VBL mengatakan, setelah mendengarkan aspirasi dari tokoh masyarakat dan berdiskusi, maka diputuskan dan menetapkan Desa Karang Indah tetap berada di Kabupaten Sumba Barat Daya.

“Setelah berdiskusi tertutup maka kita sepakat, Desa Karang Indah tetap masuk di Sumba Barat Daya,” kata Gubernur NTT diikuti dengan teriakan kegembiraan oleh masyarakat karang indah.

Dengan disepakatinya tapal batas kedua wilayah ini sekaligus mengakhiri kisruh tapal batas antara Kabupaten Sumba Barat Daya dan Kabupaten Sumba Barat yang sudah berlangsung sejak tahun 2013 yang lalu. Bahkan kisruh tapal batas kedua wilayah tersebut sempat menimbulkan konflik.

Penulis: Yunia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini