
NTT-News.com, Kupang – Walikota fenomenal, Jefri Riwu Kore cenderung melakukan hal-hal yang belum dilakukan walikota jauh sebelum dirinya dipilih rakyat menjadi nomor satu di Kota Kupang ini. Ia dikena walikota modern, cenderung memanfaatkan teknologi sebagai media komunikasi publik untuk memangkas birokrasi yang panjang.
Facebook adalah media petama yang dimanfaatkan untuk komunikasi dengan masyarakat. Beberapa pekan lalu, Ia mendapatkan informasi soal sekolah berdinding bebak di wilayah yng Ia pimpin itu. Ia pun hadir langsung menindaklajuti informasi melalui media komunikasi facebook tersebut.
Tak hanya itu, untuk memastikan pelayanan dan kualitas an bagus, Ia kerap turun ke lapangan meski digelap malam. Beberapa hari lalu, hingga malam tadi, Senin 12 Februari 2018 dia rela menyusuri malam untuk memastikan pekerjaan lampu jalan berhasil dilakukan para rekanan atau mitra yang mengerjakan jalan tersebut.
Dia lakukan hal tersebut sbagai wuju tanggungjawabnya memberikan Pemerataan Pelayanan Umum Dan Pembangunan Infrastruktur yang merata diberbagai wilayah di Kota Kupang, Wali Kota Jefri ini, tak henti-hentinya melakukan kunjungan langsung ke lapangan untuk memastikan kondisi riil yang dirasakan warganya dan sekedar bertegur sapa dengan warga sekitar sembari mendengarkan keluh kesah mereka.
Walikota yang dikenal dekat dengan rakyat ini memantau langsung pemasangan lampu jalan yang sedang dilakukan Bagian Umum Setda Kota Kupang selama beberapa pekan terakhir diberbagai kelurahan yang ada di Kota Kupang, lokasi-lokasi sasaran tersebut merupakan area batas kota yang jarang tersentuh pembangunan selama puluhan tahun.
Pantauan live facebook milik walikota fenomenal ini, tampak Dia bersama Kabag Umum Setda Kota Kupang Joni Bire dan Kabag Protokol Max Maahury beserta staf melakukan kunjungan dan pemantauan ke lokasi pemasangan lampu jalan di Jl. Oelbekusi, RT 25/RW 10, Kelurahan Sikumana, Kec. Mauafa, Senin (12/02/2018).
Ditengah kegelapan malam, walikota menyusuri perkampungan yang biasanya sepi, wilayah terseb mendadak ramai saat walikota turun dari mobil dan berdialog dengan warga yang sudah berbondong-bondong menyalami orang nomor 1 di Kota Kupang ini. Dalam dialog singkat ini, walikota menanyakan kondisi pelayanan umum dan infrastruktur di wilayah tersebut.
Salah seorang warga setempat, Libya Bire mengatakan bahwa kondisi wilayah tersebut jauh dari pembangunan, kondisi jalan yang belum beraspal menjadi persoalan dasar wilayah tersebut, ia juga mengeluh tentang air bersih yang sulit di dapat warga setempat oleh karena itu ia berpesan agar pemerintah Kota Kupang dengan semangat kerja yang terus digelorakan agar memperhatikan kondisi ini.
Terkait pemasangan lampu jalan ia memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Kupang yang telah berupaya melakukan pemasangan lampu jalan di wilayah yang semula terlihat seperti negeri tak bertuan ini.
“Terimakasih kepada bapak walikota kupang, ini merupakan kunjungan perdana, pertama kalinya seorang walikota datang ke kampung kami, melihat kondisi warga di sini, ini bukti bahwa pak wali sangat mencintai warganya, kampung ini su menyala, jalan saja yang masih rusak dan belum beraspal, air juga sulit, semoga bapak wali bisa menindaklanjuti hal ini,” ujarnya. (rm)